Berita Golkar – Komisi III melaksanakan Rapat Kerja dengan Polri dan Kejagung membahas tambahan anggaran tahun 2026. Polri mengusulkan tambahan sebesar Rp63,7 triliun sedangkan Kejaksaan Agung mengusulkan Rp18,5 triliun.
Anggota Komisi III Fraksi Partai Golkar, Benny Utama, mengingatkan akan pentingnya peran Babinkamtibmas yang begitu strategis terutama sebagai informan termasuk pencegahan dalam memastikan kemanan dan ketertiban di masyarakat. “Babinkamtibmas ini kiranya dapat kita perhatikan, terutama anggaran yang mensupportnya,” ungkap Benny, dikutip dari FraksiGolkar.
Tak hanya itu, Benny juga mengingatkan peranan Datun yang seolah-olah peranan Kejaksaan hanya bertindak pada tindak pidana korupsi. Menurutnya, Bidang Datun di Kejaksaan perlu diberikan ruang di daerah-daerah dengan tidak membebani anggaran daerah.
“Barangkali kehadiran Datun ini juga harus tampil terutama di daerah-daerah mewakili pemerintah mewakili negara di daerah. Termasuk pembiayaannya, Pak Rendra. Jangan dia nanti dia memberikan bantuan hukum dia membebani daerah,” tambah Benny Utama.
Komisi III melaksanakan Rapat Kerja dengan Polri dan Kejagung. Kedua lembaga penegakan hukum tersebut mengusulkan tambahan anggaran untuk tahun 2026. Dalam hal ini Fraksi Partai Golkar menyetujui kenaikan anggaran Tahun Anggaran 2026 bagi kedua lembaga tersebut. Polri mengusulkan tambahan sebesar Rp63,7 triliun sedangkan Kejaksaan Agung mengusulkan Rp18,5 triliun (7/7/2025). {}