Berita Golkar – Partai Golkar di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), sementara masih unggul dalam perolehan suara Pemilu 2024. Partai berlambang beringin itu sejauh ini mengunci 10 dari 45 kursi DPRD.
Hal itu membuat Bupati Bima yang juga Ketua DPD II Golkar Kabupaten Bima Indah Dhamayanti Putri, makin percaya diri maju menjadi Calon Gubernur (Cagub) NTB dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024.
Liaison Officer (LO) Partai Golkar untuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bima, Dafullah, mengungkapkan raihan suara Partai Golkar saat ini, masih unggul jauh sementara dari partai-partai lain, seperti PAN, Gerindra, PKS, PPP, dan NasDem.
“Versi internal, Golkar sejauh ini unggul jauh dari partai lain dengan mengantongi sekitar 70 ribu suara,” ucap Dafullah kepada detikBali, Selasa, (27/2/2024).
Menurut Dafullah, unggulnya perolehan suara itu berdasarkan hasil C1 plano yang sudah 90 persen dikumpulkan. “10 kursi sudah diamankan. Di dapil 6, 3, dan 2 kami dapatkan masing-masing dua kursi,” katanya.
Dafullah yang merupakan Wakil Sekretaris Bidang Organisasi dan Keanggotaan Partai Golkar Kabupaten Bima ini menyebutkan 10 kursi yang diamankan itu sesuai dengan target Golkar di Pileg 2024. Pada Pileg 2019, Golkar meraih sembilan kursi.
“Kursinya sesuai target, naik satu digit. Pileg 2019 meraih 9 kursi, sementara Pileg 2024 naik jadi 10 kursi,” sebutnya.
Dafullah membeberkan setelah ada keputusan resmi KPU tentang Pileg hingga dinyatakan menang dan meraih 10 kursi, selanjutnya Golkar akan menyosialisasikan Indah Dhamayanti Putri yang akrab disapa Umi Dinda sebagai Cagub NTB 2024.
“Setelah pengumuman resmi KPU tentang Pileg, baru membahas Pilgub NTB. Termasuk juga menyosialisasikan Umi Dinda sebagai Cagub,” beber Dafullah.
Dafullah melanjutkan, sosialisasi Umi Dinda sebagai Cagub NTB 2024 merupakan tindak lanjut dari perintah sekaligus instruksi Ketua Umum DPP Golkar, Airlangga Hartarto. Yakni, memberikan tugas kepada Mohan (Wali Kota Mataram), Suhaili (eks Bupati Lombok Tengah), dan Umi Dinda untuk maju sebagai Cagub NTB 2024.
“Prinsipnya kami kader Golkar siap jalankan perintah dari ketum (Airlangga Hartarto). Karena surat tugas yang diberikan jelas,” terang Dafullah.
Terpisah, Indah Dhamayanti Putri membenarkan ditugaskan oleh Ketum DPP Golkar, Airlangga Hartarto agar mempersiapkan diri bertarung di Pilgub NTB 2024. Dia menegaskan siap menjalankan tugas itu. “Kami adalah kader partai. Apapun arahan dan petunjuk ketua umum partai siap kami amankan,” ucapnya.
Sosialisasikan juga Cabup Bima 2024
Selain nama Umi Dinda sebagai Cagub NTB, Golkar Kabupaten Bima juga akan menyosialisasikan Ketua DPRD Kabupaten Bima M. Putera Feriyyandi yang akrab disapa Dae Yandi maju sebagai Calon Bupati (Cabup) Bima 2024.
“Di samping Umi Dinda sebagai Cagub NTB, kami juga akan sosialisasikan Dae Yandi maju jadi Cabup Bima 2024. Namun nanti, setelah Golkar dinyatakan unggul dan menang pileg di Kabupaten Bima,” kata Dafullah.
Dia mengatakan sosialisasi yang dilakukan untuk memperkuat basis akar rumput jika Umi Dinda dan Dae Yandi akan maju dalam Pilkada 2024. Masing-masing sebagai Cagub NTB dan Cabup Bima.
“Surat tugasnya yang diberikan jelas dan resmi. Tentu kami siap laksanakan dan jalankan,” tukas Dafullah.
Dilihat detikBali dari laman pemilu2024.kpu.go.id, Selasa (27/2/2204) pukul 12.00 WIB dengan progres 1.003 dari 1.588 TPS (63,16%) yang tersebar pada 6 Dapil di Kabupaten Bima, Golkar unggul cukup jauh dibanding partai lain.
Berikut enam partai yang memperoleh suara tinggi di Pileg DPRD Kabupaten Bima:
1. Golkar 26.270 suara (19,14%)
2. Gerindra 15.595 suara (11,17%)
3. Nasdem 14.426 suara (10,33%)
4. PAN 13.184 suara (9,44%)
5. PKS 13.783 suara (9,87%)
6. PPP 12.360 suara (8,85%) {sumber}
