Berita Golkar – Bupati Bintan Roby Kurniawan melaksanakan Safari Ramadhan ke limanya di wilayah pesisir yaitu Kecamatan Mantang, Selasa (18/3/2025) malam.
Rombongan Bupati Roby menuju Kecamatan Mantang dengan menumpangi Kapal Ferry dari Pelabuhan Sei Enam, Kecamatan Bintan Timur.
Setibanya di Desa Mantang Baru, rombongan disambut meriah oleh masyarakat desa dengan tabuhan irama kompang dan pencak silat. Selanjutnya melaksanakan buka puasa bersama serta tarawih berjamaah di Masjid Jami’, RT 01/RW01.
Bupati Bintan Roby mengatakan Safari Ramadhan sebelumnya di satu daratan. Namun kali ini dia bersama rombongan melaksanakannya di wilayah pesisir.
“Alhamdulillah Safari Ramadhan kali ini kita sudah masuk wilayah pesisir yaitu Desa Mantang Baru Kecamatan Mantang,” ujarnya, dikutip dari PresMedia.
Roby mengaku senang bisa bersilaturahmi dengan masyarakat pesisir di bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah ini.
Dalam momen bahagia ini dia berbuka puasa bersama masyarakat. Lalu Salat Magrib, Salat Isya dan Shalat Tarawih berjamaah dengan masyarakat. “Kita juga berdiskusi dengan masyarakat. Mereka juga menyampaikan usulan untuk perbaikan dermaga desa ini,” katanya.
Kondisi dermaga Desa Mantang Baru ini memang sudah sangat memprihatinkan. Bagian tiangnya sudah mulai keropos dan lantainya juga ada yang ambruk.
Pemkab Bintan akan melakukan perbaikan. Namun sebelum itu dilakukan, harus diselesaikan DED terlebih dahulu.
“InsyaAllah DED nya akan diselesaikan tahun ini. Jika sudah selesai maka perbaikannya dapat dikerjakan di tahun depan,” jelasnya.
Disinggung dermaga ini akan dilakukan perbaikan secara total atau bangun baru. Roby mengaku jika DED itu sudah rampung akan diketahui apakah dilakukan perbaikan atau bangun baru begitu juga nominal anggaran yang dibutuhkan.
“Jika kita pembangunannya bisa dilaksanakan melalui APBD Bintan akan kita laksanakan. Jika anggarannya terlalu besar kita akan usahakan menjolok anggaran dari Pemerintah Provinsi maupun Pusat,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua RT 01/RW 01, Muhammad Helmi, mengaku dermaga Desa Mantang Baru ini merupakan akses utama desa ini. “Dermaga ini jadi pintu masuk utama desa. Mulai dari anak sekolah, pemerintahan hingga perekonomian,” sebutnya.
Dermaga ini dibangun pada masa Ansar Ahmad menjadi Bupati Bintan. Kini usia dermaga lebih kurang 20 tahunan sehingga wajar kondisinya banyak yang rusak.
Sejak 2020, kondisi dermaga ini kian parah. Bagian tiang ruang tunggu keropos dan atapnya rusak. Lalu lantainya sudah banyak yang ambruk.
“Jadi inisiatif masyarakat menambal lantai dermaga yang ambruk dengan papan seadanya. Makanya dermaga ini masih bisa dilewati,” katanya.
Perbaikan dermaga ini sudah diusulkannya setiap pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Murembang). Namun tidak kunjung ditindaklanjuti oleh pemerintah.
“Alhamdulillah tadi Pak Bupati Roby janji akan perbaiki. Jika tidak ada hambatan di tahun depan. Semoga bisa segera terealisasi agar dermaga ini bisa terus digunakan,” tutupnya. {}
