DPP  

Cak Imin Hengkang, Dito Ariotedjo: Airlangga Hartarto Jadi Figur Paling Potensial Dampingi Prabowo

Berita GolkarPolitikus Partai Golkar Dito Ariotedjo mengatakan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto semakin berpeluang menjadi bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Prabowo Subianto. Hal tersebut disampaikan Dito setelah Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin hengkang dari koalisi dan resmi menjadi cawapres Anies Baswedan.

“Pembahasan dari awal Pak AH (Airlangga Hartarto) menjadi salah satu nama yang dibahas karena kiprah beliau yang selama ini sukses mengawal ekonomi Indonesia seperti yang disampaikan Pak Prabowo di forum-forum,” kata Dito kepada CNNIndonesia.com, Sabtu (2/9).

Dito menghormati keputusan Cak Imin yang keluar dari koalisi Prabowo dan bergabung dengan gerbong NasDem. Ia pun mengajak semua pihak menjaga situasi politik tetap tenang.

“Golkar ingin tetap memberi contoh komitmen yang baik kepada generasi muda. Kita menghormati sikap Cak Imin dan PKB. Kita doakan yang terbaik,” ujarnya.

Menteri Pemuda dan Olahraga itu menyebut dalam waktu dekat para ketua umum partai koalisi Prabowo segera bertemu. Namun, ia tak menyebut kapan waktu pertemuan tersebut. “Sedang diatur waktu yang baik,” katanya.

Anies dan Cak Imin baru saja dideklarasikan sebagai capres-cawapres di Pilpres 2024. PKB sepakat berkoalisi dengan NasDem, yang telah membangun gerbong bersama PKS dan Demokrat.

Namun, Demokrat memutuskan menarik dukungan dari Anies karena merasa dikhianati. Sedangkan PKS tetap mengusung Anies sebagai capres dan akan membahas nama Cak Imin cawapres di Majelis Syuro.

Sementara Prabowo mendapat tambahan dukungan baru dari Partai Gelora hari ini. Dengan demikian Prabowo saat ini sudah mendapatkan dukungan dari Partai Gerindra, Golkar, PAN, PBB, dan Partai Gelora. {sbr}