Berita Golkar – Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Golkar Dapil Kepulauan Riau (Kepri), Cen Sui Lan menyatakan, peningkatan jalan Sebele menuju Sei Asam atau sebaliknya di Kabupaten Karimun sepanjang 3 kilometer dianggarkan Rp21 miliar, pada tahun 2023 ini.
Alokasi anggaran tersebut direalisasikan berdasarkan rekomendasi dan persetujuan Cen Sui Lan sesuai dengan kewenangan berdasarkan UU nomor 2 tahun 2022 dan Inpres nomor 3 tahun 2023 tentan Jalan Daerah.
Saat ini, jalan utama akses Sebele-Sei Asam sepanjang 3 km di Kecamatan Belat, Kabupaten Karimun, kondisinya sangat memprihatinkan. Apabila hujan, berlumpur. Saat kemarau, berdebu tebal. Untuk menjadikan jalan akses utama masyarakat yang memadai untuk konektivitas tersebut, Cen Sui Lan telah menyetujui penanganan jalan tersebut, untuk tahun anggaran 2023 ini.
“Ya, untuk peningkatan jalan Sebele-Sei Asam Karimun itu, kita rekomendasikan dengan alokasikan dana sebesar Rp21 miliar,” sebut Cen Sui Lan kepada awak media Selasa (1/8/2023).
“Kebijakan saya itu, berdasarkan hasil kunjungan kerja reses di Karimun, tanggal 26-29 Juli 2023, pekan kemarin,” sambung Cen Sui Lan.
Cen Sui Lan, pekan lalu, melaksanakan Kunjungan Reses ke Kabupaten Karimun. Dalam kegiatan tersebut, Cen Sui Lan meresmikan program-program Infrastruktur Berbasis Masyarakat (IBM) yang banyak dialokasikan Cen Sui Lan untuk mengintervensi desa-desa di Kabupaten Karimun. Seperti kegiatan program PISEW, Sanitasi Desa (Sandes), Program Air Minum Berbasis Masyarakat (Pamsimas), program bedah rumah atau Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS).
Termasuk Program hibah BUMDes yang sudah memiliki Badan Hukum dan Nomor Induk Berusaha (NIB). Serta progran-program pembangunan Prasarana Stategis lainnya. Seperti rehabilatasi bangunan SDN, SMPN, SMAN, MIN dan MTsN serta MAN Karimun.
Ditambah dengan program-program bersifat usulan prioritas masyarakat seperti pembangunan pengamanan pantai.
Kini, Cen Sui Lan mengalokasikan dana Rp21 miliar untuk peningkatan jalan Sebele-Sei Asam Karimun, pada tahun anggaran 2023 ini. Anggaran ini bisa direalisasikan pada tahun 2023 ini, karena berdasarkan UU nomor 2 tahun 2022 dan Inpres nomor 3 tahun 2023 tentan Jalan Daerah.
Payung hukum ini memberikan kewenangan kepada Komisi V DPR RI, satu di antaranya Cen Sui Lan, bisa memberikan rekomendasi dan persetujuan.
Cen Sui Lan menjelaskan, Panja DPR RI telah melahirkan UU nomor 2 Tahun 2022 tentang Jalan. Ini merupakan payung hukum, agar jalan daerah bisa diintervensi Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR melalui skema Inpres jalan daerah. Ketika membahas RUU tentang Jalan tersebut, sangat alot.
Karena dengan perubahan UU nomor 2 tahun 2022 ini, pihak Anggota Komisi V DPR RI lebih leluasa dan punya payung hukum untuk menganggarkan Jalan Daerah, dengan usulan dan intervensi Anggota Komisi V DPR RI.
“Sebelumnya, kami punya kewenangan di Jalan Nasional saja. Sekarang boleh masuk ke jalan daerah seperti jalan provinsi, jalan kota, jalan kabupaten hingga jalan desa,” jelas Cen Sui Lan.
Dengan kewenangan ini, Cen Sui Lan lebih bisa banyak membantu masyarakat Kepri dalam membangun infrastruktur, khususnya jalan. Intinya, Dana Inpres Jalan, bisa diintervensi Cen Sui Lan Anggota Komisi V DPR RI sesuai kewenangan UU nomor 2 tahun 2022 tentang Jalan tersbeut. Cen Sui Lan terlibat langsung melahirkan UU tersebut, karena Anggota Panitia Kerja (Panja) DPR RI tentang Jalan.
“Nah, sekarang saya beri rekomendasi dan persetujuan untuk peningkatan jalan Sebele menuju Sei Asam sepanjang 3 kilometer itu, dialokasikan dana Rp21 miliar pada tahun anggaran 2023 ini,” tegas Cen Sui Lan.
Jalan Sebele-Sei Asam ini sangat dinanti nantikan masyarakat. Menurut Latif Muhammad selaku Kades Sebele, masyarakat Sebele dan Sei Asam sejak Indonesia merdeka, belum ada jalan beraspal melewewati kampung. Latif Muhammad sangat berharap agar jalan tersebut dibangun.
“Dengan dibangunnya jalan tersebut, baru seperti merdeka kami,” kata Latif Muhammad.
Harapan yang sama juga disampaikan Marsudi selaku Kades Sei Asam. “Kami berharap agar penanganan jalan Sebele-Sei Asam sepanjang 3 kilo ini benar-benar direalisasikan,” pinta Marsudi.
Cen Sui Lan memastikan, bahwa penanganan jalan Sebele-Sei Asam sudah masuk ke tahap pemilihan kontraktor.
Sebelumnya, Aunur Rafiq Bupati Karimun sudah menyelesaikan administrasinya bersama Stanley Kepala BPJN Kepri Ditjen Bina Marga, agar jalan daerah tersebut dapat ditangani lewat skema Dana Inpres Jalan Daerah.
“Alhamdulillah, administrasi itu sudah masuk pada batch (kelompok) 2, bulan Agustus ini,” ungkap Cen Sui Lan yang merekomendasikan peningkatan 3 ruas jalan di Kabupaten Karimun tersebut. {sumber}