Berita Golkar – Partai Golkar masih terus menjadi pembicaraan seputar kontestasi Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Pilgubsu) 2024.
Hal ini karena sebagai partai pemenang pemilu legislatif 2024, hingga saat ini partai berlambang Beringin tersebut masih memberikan penugasan kepada dua sosok yakni Musa Rajekshah yang saat ini menjabat Ketua DPD Golkar Sumut dan Bobby Nasution yang kini menjabat Wali Kota Medan.
Pengamat politik, Walid Mustafa Sembiring mengatakan seharusnya menetapkan sosok yang akan mereka usung berdasarkan hal yang objektif dan faktual berkaitan dengan keberhasilan Golkar hasil pileg 2024 lalu di Sumatera Utara.
“Jika berbasis pada kondisi objektif dan factual di tingkat lokal serta upaya membangun konsolidasi internal partai yang kuat dan solid, tentunya DPP Partai Golkar sudah sepantasnya mengusung Musa Rajekshah sebagai Calon Gubernur dari Partai Golkar. Selain karena beliau kader partai dan merupakan bagian dari penguatan internal partai, Musa Rajekshah juga terbukti berhasil membawa kemenangan bagi Partai Golkar di Sumatera Utara,” katanya kepada RMOLSumut, Minggu (5/5).
Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Universitas Medan Area ini menambahkan, dinamika di internal Golkar Sumut terus terjadi mengignat belum adanya keputusan mengenai sosok yang akan diusung diantara keduanya. Pun demikian, ia mengatakan bahwa keduanya harus menghormati keputusan partai.
“Baik Musa Rajekshah dan Bobby Nasution sama-sama menghormati keputusan DPP Partai Golkar untuk memutuskan siapa yang akan diusung menjadi calon gubernur Sumut nantinya,” ujarnya.
Dijelaskan Walid, Musa Rajekshah adalah tokoh pemimpin populer di Sumatera Utara, memiliki modal sosial dan politik yang luas di Sumatera Utara, terbukti ia berhasil membawa Partai Golkar Sumut menjadi peraih kursi terbanyak di Sumatera Utara pada pileg 2024 dari sebelumnya 15 kursi pada pileg 2019 menjadi 22 kursi pada Pileg 2024.
Golkar juga mengalami kenaikan perolehan kursi yang cukup signifikan untuk DPR RI dan DPRD kabupaten/kota se Sumut. Untuk DPR RI Golkar meraih 8 kursi dan DPRD kabupaten/kota sebanyak 208 kursi. Prestasi DPD Golkar Sumut dibawah kepemimpinan Musa Rajeckhah ini tentunya modal yang sangat kuat untuk merebut kepemimpinan eksekutif di provinsi Sumatera Utara.
“Sekali lagi menurut saya bahwa penentuan Calon Kepala Daerah adalah hak dari pengurus DPP partai, dalam hal ini Ketua Umum, begitu juga halnya dengan partai Golkar. Saya yakin dengan pengalaman yang sangat mumpuni sebagai partai besar, DPP Partai Golkar akan lebih objektif dalam menentukan keputusan yang didasarkan pada kondisi factual di lapangan baik dalam konteks kepentingan Masyarakat Sumatera Utara secara lebih luas dan juga konsolidasi partai Golkar di Sumatera Utara. Pilihan paling rasional bagi Partai Golkar saat ini menurut hemat saya ada mengusung Musa Rajekshah sebagai Calon Gubernur Sumut pada Pilkada Tahun 2024 ini,” pungkasnya. {sumber}