Berita Golkar – Bupati Pekalongan Fadia Arafiq berpesan kepada masyarakat, untuk meningkatkan kepeduliannya kepada sesama, khususnya kepada tetangga atau saudara yang tinggal berdekatan sekiranya ada yang kekurangan atau tidak mampu utamanya dalam memenuhi kebutuhan pokoknya sehari-hari agar dibantu, atau segera dilaporkan atau dikomunikasikan ke Bupati atau perangkat pemerintah terdekat seperti Kepala Desa.
Hal itu ditekankan, saat menghadiri peringatan Nuzulul Qur’an di Masjid Jami Al-Hasyimi, Desa Tanjung Kulon, Kecamatan Kajen. “Kabupaten Pekalongan itu luas, jadi tidak semua warga bisa saya pantau dan mengetahui keadaan mereka semua.”
“Oleh karena itu, saya titip tolong tetangganya yang kurang mampu dibantu atau bisa dikomunikasikan kepada saya, sehingga saya bisa memantau secara maksimal,” kata Bupati Pekalongan Fadia Arafiq, Sabtu (30/3/2024).
Pada kesempatan tersebut, Bupati juga menyampaikan berbagai program unggulan Pemkab Pekalongan, seperti kesehatan gratis pakai KTP yang sekarang sudah naik kelas menjadi UHC, pembangunan alun-alun Kajen yang mampu membangkitkan UMKM, dan meramaikan Kajen, serta pembangunan infrastruktur khusunya jalan yang terus dikebut.
“Namanya pemimpin pasti ada kekurangan, namun saya akan terus berusaha biar semua bisa berjalan dengan baik, untuk itu saya mohon doanya dari semua. Khususnya, dari para kyai dan ulama agar pembangunan di Kabupaten Pekalongan dapat berjalan dengan baik,” imbuhnya.
Sementara itu takmir Masjid Jami Al- Hasyimi, KH Ahmad Muzaki dalam sambutannya menyampaikan, bahwa Pemkab Pekalongan akan membantu mendirikan Ponpes Al-Hasyimi dengan menggunakan kelebihan tanah di dekat Masjid.
“Mudah mudahan, kalau tidak tahun ini ya tahun depan insyaAllah pembangunannya akan dimulai, dan diharapkan keberadaan ponpes ini nantinya dapat membantu syiar islam di sekitar masjid,” ucapanya.
Ia juga mengucapkan terimakasih atas bantuan hibah dari Bupati Pekalongan untuk membantu perbaikan masjid, sehingga kondisi masjid lebih bagus. {sumber}