Berita Golkar – Aksi tawuran antarpelajar yang marak terjadi di Kabupaten Sukabumi mendapat perhatian serius dari Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Ferry Supriyadi. Ia pun merasa prihatin bahwa peristiwa tersebut mencerminkan potret dunia pendidikan yang tidak sesuai harapan.
Legislator Partai Golkar itu menilai seharusnya pendidikan dapat mendidik dan membentuk karakter generasi muda yang lebih baik. “Iya, itu memang terjadi lagi. Hal ini membuat kita sangat miris, karena dunia pelajar adalah generasi mendatang bagi negara kita, khususnya Kabupaten Sukabumi,” ujar Ferry kepada Sukabumiupdate.com, Senin (14/10/2024).
Menurut Ferry, pihaknya dari Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi telah memulai diskusi dengan mitra terkait untuk membahas langkah-langkah ke depan. Ia menegaskan pentingnya langkah preventif dan promotif di semua lini dan melibatkan semua stakeholder, termasuk wali murid, pendidikan, dan masyarakat.
“Kami berupaya memberikan informasi mengenai bahaya tawuran dan pentingnya menjaga solidaritas antar pelajar. Dengan meningkatkan kesadaran akan hal ini, diharapkan kita bisa mengurangi angka tawuran yang terjadi,” tambahnya.
Ferry berharap bahwa langkah-langkah preventif dan promotif ini dapat diikuti dengan tindakan antisipatif.
“Kami perlu menutup ruang gerak terjadinya tawuran. Dengan keterlibatan semua pihak, seperti dinas pendidikan, wali murid, dan aparat penegak hukum, kita bisa bersama-sama mencegah terjadinya insiden serupa di masa depan,” pungkasnya. {}