Berita Golkar – Dalam rangka menyebarluaskan program tentang ketenagakerjaan, anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi Golkar bersama Kementerian Tenaga Kerja menggelas sosialisasi yang dihadiri sekitar 600 peserta dari kalangan masyarakat umum. Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat (29/9) di GOR Mutiara Baru, Kelurahan Sepanjangjaya, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi.
Terlihat hadir Koordinator Layanan Informasi Humas Internal dan Analisis Pendapat Umum, Subhan, selaku narasumber dalam Sosialisasi Program Ketenagakerjaan ini. Selain itu juga hadir Ketua Kadin Indonesia Kota Bekasi Huda Sulistio, dan para tokoh masyarakat setempat.
Hadir sebagai narasumber dalam sosialisasi ini adalah pejabat Biro Humas Kemnaker RI, Subhan. Selain itu nampak hadir Ketua Kadin Indonesia Kota Bekasi Huda Sulistio dan sejumlah tokoh masyarakat Kota Bekasi.
Dalam kesempatan itu Wenny Haryanto menyebut pemerintah telah memberikan kemudahan bagi masyarakat yang membutuhkan informasi terkait lowongan pekerjaan. “Sekali klik menggunakan masyarakat, seluruh akses terkait lowongan pekerjaan sudah bisa diterima masyarakat, jadi tidak sulit lagi mencari informasi jika ingin melamar pekerjaan,” tehas Wenny yang berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat VI meliputi wilayah Kota Bekasi dan Kota Depok.
Wenny menambahkan, pemerintah juga sudah memberikan kemudahan kepada masyarakat yang membutuhkan pelatihan ketenagakerjaan. “Sudah banyak pembangunan Balai Latihan Kerja atau BLK yang dibangun pemerintah, dan masyarakat bisa memanfaatkan BLK ini untuk menambah keterampilan sehingga bisa menjadi calon tenaga kerja handal dan memiliki produktivitas yang tinggi,” ulasnya.
Wenny kemudian memaparkan beberapa program kemitraan antara Komisi IX DPR RI dengan Kemnaker yang bisa diserap masyarakat, diantaranya program Padat Karya (PK), Tenaga Kerja Mandiri (TKM) dan Balai Latihan Kerja (BLK) di Kemenaker. “Silahkan jika masyarakat ingin menyerap program ini karena semua program kemitraan ini sangat bermanfaat,” katanya.
Wenny berharap adanya sosialisasi ini memberikan manfaat kepada masyarakat dalam rangka menyebarluaskan informasi mengenai program ketenagakerjaan. “Ya kalau tidak kita sosialisasikan, masyarakat tidak akan mengetahui, dan pada akhirnya program-program yang harusnya bermanfaat untuk masyarakat malah menjadi mubazir karena tidak terserap secara maksimal,” tegasnya.
Sementara itu, Subhan dari Kemnaker RI memaparkan seluruh program ketenagakerjaan bisa diakses masyarakat melalui website atau aplikasi resmi milik Kemnaker RI. “Ini meeupakan terobosan yang dilakukan Kemnaker untuk memberikan layanan yang masih, terjangkau dan adil terkait akses informasi ketenagakerjaan bagi seluruh lapisan masyarakat,” pungkasnya. {sumber}