Berita Golkar – Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPP Partai Golkar Maman Abdurrahman hadir langsung dalam Workshop Bapilu DPD Golkar Jatim. Sebanyak 38 Bapilu DPD II Golkar seluruh Jatim hadir dan digembleng langsung.
“Momentum diskusi sudah lewat. Saatnya kita hidupkan mesin dan langsung jalan. Bapilu harus jadi motor, bergerak serentak menangkan Prabowo-Gibran sekaligus memenangkan Golkar,” ajak tegas Maman di hadapan seluruh Bapilu Golkar kabupaten dan kota di Jatim, Sabtu (25/11/2023).
Golkar saat ini tengah menyiapkan langkah taktis dan strategis menyongsong Pemilu serentak 2024. Kerja-kerja elektoral menjadi pilihan saat Pemilu tinggal 80 hari lagi. Golkar di semua tingkatan harus bekerja serentak mengamankan target partai.
“Dengan formasi yang ada, baik Caleg pusat, provinsi, dan kabupaten serta seluruh jaringan dioptimalkan untuk pemenangan. Ingat, tugas utama kita adalah selain menangkan Prabowo-Gibran dan memenangkan legislasi partai kita. Dua target ini harus terealisasi,” tandas Maman.
Khusus Jatim, Ketua Bapilu DPP Golkar tersebut menyebut bahwa pada dasarnya tidak ada basis merah, biru, atau hijau. Pada Pemilu dengan sistem proporsional terbuka ini membuka peluang bagi siapa pun untuk mendapat suara dari berbagai wilayah.
Maman menyebut tidak ada basis merah, basis hijau, dan basis biru yang identik dengan warna partai di luar Golkar (kuning). Ketua Bappilu DPP Golkar ini melihat bahwa basis-basis itu stigma yang sengaja diciptakan.
“Tapi begitu masuk di basis itu, semua akan welcome. Tidak ada basis merah atau basis warna lain. Semua basis merah putih. Semua rakyat Indonesia,” kata Maman yang Ketua DPD Golkar Kalimatan Barat ini.
Semangat untuk memenangkan Pilpres dan Pileg terus menggelora. Pengurus DPD II Golkar kabupaten kota dan seluruh Bapilu setiap daerah di Jatim pun tampak bersemangat. Ketua DPD Golkar Jatim Sarmuji menyebut bahwa dibutuhkan orkestrasi dari semua lapisan di tubuh Golkar.
“Semua caleg di setiap jenjang, baik caleg DPRD, provinsi, dan caleg pusat harus bekerja efektif. Jangan ada kanibal di antara para caleg. Tak ada faktor tunggal. Semua harus berorkestrasi dan saling menguatkan,” kata Cak Sar, sapaan Sarmuji. {sumber}