Gubernur Babel, Hidayat Arsani dan Gubernur Sumsel Sepakat Bangun Jembatan Penghubung Dua Wilayah

Berita Golkar – Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru membahas kerja sama strategis dengan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Hidayat Arsani di Griya Agung Palembang, Rabu (18/6/2025).

Kedua pemimpin daerah berdiskusi mengenai peluang sinergi pembangunan antarwilayah.

Salah satu topik utama yang menjadi sorotan adalah upaya mempercepat realisasi pembangunan Jembatan Bahtera, yang akan menghubungkan daratan Sumatera Selatan dengan Pulau Bangka.

Gubernur Herman Deru menyatakan Sumsel dan Babel memiliki banyak kesamaan, baik secara budaya maupun ekonomi. Hal ini menjadi dasar kuat untuk mempererat kolaborasi pembangunan ke depan.

“Sumsel dan Babel ini seperti satu rumpun. Kita punya cita-cita besar bersama, salah satunya adalah pembangunan Jembatan Bahtera. Ini bukan wacana baru, perencanaan dan studi sudah dilakukan sejak lima tahun lalu dengan estimasi anggaran sekitar Rp13 triliun,” ungkap Herman Deru, dikutip dari JPNN.

Selain pembangunan fisik, Herman Deru juga menyoroti pentingnya kerja sama di bidang ekonomi. Dia mendorong BUMN dan BUMD di kedua provinsi agar dapat saling bermitra dan mendukung perbankan daerah.

“Banyak hal yang kami bahas, termasuk bagaimana BUMN/BUMD bisa menjadi mitra atau nasabah bagi bank daerah. Kita juga membicarakan tenaga kerja dan potensi lainnya,” tambahnya.

Gubernur Babel Hidayat Arsani menyambut baik pembahasan tersebut. Hidayat mengatakan kunjungannya ke Sumsel merupakan bentuk silaturahmi sekaligus langkah awal memperkuat kerja sama antardaerah.

“Kami datang untuk mempererat persaudaraan dan melihat langsung potensi kerja sama. Banyak hal yang bisa kita kolaborasikan, termasuk pengembangan infrastruktur dan ekonomi regional,” ujarnya.

Pertemuan ini juga menunjukkan komitmen kedua provinsi dalam mewujudkan pembangunan yang merata dan berkelanjutan. Dengan membangun konektivitas dan memperkuat ekonomi lokal, Sumsel dan Babel berharap dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

Kunjungan diakhiri dengan sesi foto bersama dan diskusi ringan mengenai peluang kerja sama selanjutnya.  Keduanya sepakat untuk membentuk tim teknis guna menindaklanjuti hasil pertemuan strategis ini. {}