Berita Golkar – DPD Partai Golkar Maluku Utara (Malut) menyatakan sejumlah balon calon (balon) Gubernur/Wakil Gubernur Malut bertarung di pilkada serentak 2024 akan menjalani survei untuk mendapatkan dukungan partai itu.
Ketua DPD Golkar Malut, Alien Mus di Ternate, Minggu mengatakan, Golkar Malut telah mengusulkan sejumlah nama-nama potensial untuk ikut bertarung dalam kontestasi pilkada serentak 2024.
Dari sejumlah nama yang popular untuk ikut maju dalam pilkada serentak nanti diantaranya Sekjen Kementerian Desa dan PDTT Taufik Madjid, Sultan Tidore yang juga anggota DPD RI Dapil Malut Husain Alting Sjah, mantan Bupati Pulau Morotai, Benny Laos, Ketua Korwil Malut DPP Golkar Ahmad Hidayat Mus dan Bupati Pulau Taliabu Aliong Mus.
Disamping mengusung sejumlah bakal calon gubernur/wakil gubernur, Golkar juga bakal mengusung calon bupati dan wali kota di Pilkada 2024.
Hal itu tertuang melalui surat DPD Golkar Malut no: 112/DPD/GOLKAR-MU/III/2024 tertanggal 26 Maret 2024, partai berlambang pohon beringin itu mengusulkan sejumlah nama untuk dilakukan survei.
Menurut dia, Golkar Malut juga memasukkan nama Benny Laog juga masuk dalam daftar bacalon Bupati Pulau Morotai dari Partai Golkar. Sedangkan satu nama lainnya yakni Edi Langkara, mantan Bupati Halmahera Tengah (Halteng).
Selain di Pilgub, Golkar juga mengusulkan dua keluarga Mus di Pilbup. Masing-masing Fifian Adeningsih Mus yang kini menjabat Bupati Kepulauan Sula (Kepsul) dan Salsabila Mus sebagai Bacabup Pulau Taliabu menggantikan Aliong Mus.
Apalagi, kata Alien, Partai Golkar sebagai pemenang Pileg DPRD Provinsi Malut pada Pemilu 2024 dengan perolehan 8 kursi, Golkar Malut masih butuh tambahan satu kursi lagi untuk bisa mengusulkan paket calon gubernur dan Wagub di Pilgub Malut.
Dalam surat yang ditandatangani Alien Mus dan Arifin Djafar selaku Sekretaris Golkar Malut itu, Golkar menyarankan perlu berkoalisi dengan partai lain.
Meski begitu, Golkar tetap mendorong kadernya sebagai bacagub dengan memperhatikan hasil survei calon bacawagub yang potensial untuk mendampigi Kader Golkar sebagai Bacagub.
Sementara itu, di tempat terpisah, KPU Malut intensif melakukan sosialisasikan tahapan dan jadwal Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 untuk gubernur/wakil gubernur, bupati/wakil bupati, serta wali kota/wakil wali kota di wilayah Malut.
Ketua KPU Malut, Pudja Sutamat mengatakan, sosialisasi ini menghadirkan seluruh kepala daerah, pimpinan partai politik dan pemangku kepentingan untuk bisa memahami berbagai seluk-beluk mengenai tahapan pilkada serentak, terutama dalam proses penyelesaian masalah secara baik karena sudah ada jalur-jalur hukum yang sudah disiapkan, sehingga ada kesadaran bagi semua peserta kontestan Pilkada tahun 2024.
Dalam kesempatan itu, Pudja menyatakan, pelaksanaan Pilkada 2024 sudah ada perubahan pada sistem perbaikan data dan kesadaran menyelesaikan berbagai persoalan serta proses tahapan di daerah, termasuk di wilayah Malut.
Sebab, setiap ada pelaksanaan pemilu maupun pilkada serentak, tentunya ada regulasi dan penyederhanaan dengan berkembangnya teknologi sehingga dengan partisipasi masyarakat untuk Pilkada 2024 dapat meningkat. {sumber}