DPP  

Henry Indraguna Dukung Arahan Presiden Tindak Tegas Aksi Anarkis, Demi Keutuhan Bangsa!

Berita GolkarAksi anarkis yang terjadi saat demo besar-besaran beberapa waktu lalu dikecam semua pihak. Demonstrasi yang lebih jamak anasir negatif penghasutan dan kebencian kepada organ negara dan pilar demokrasi yakni keberadaan Parlemen, berpotensi mengganggu stabilitas nasional.

Wakil Ketua Umum (Waketum) Barisan Pemuda Nusantara atau Bapera Prof Henry Indraguna, SH.MH turut mengecam keras aksi anarkitis yang berpotensi mengoyak persatuan dan kesatuan bangsa tersebut.

Penegasan sikap Bapera disampaikan Prof Henry mewakili Ketua Umum DPP Bapera H. Fahd A. Rafiq saat melakukan Deklarasi dan Resolusi Bapera bersama Ketua Harian Bapera Akbar NT dan Waketum Lisman Hasibuan, dan Waketum Fadhli Alimin di Jakarta, Rabu (3/9/2025).

Turut hadir unsur Ketua Bapera lainnya, yakni Syam Tomagola, Ahmad Yani Panjaitan, Ahmad Fauzi, Nazar, Saiful A, Rori Perwira, dan Faridz.

Dalam kesempatan itu, Prof Henry meminta penyampaian pendapat, aspirasi, maupun tuntutan dalam unjuk rasa turun ke jalan, harus dilakukan secara damai, tidak melakukan agitasi dan pengerusakan fasilitas umum yang dibangun justru dari hasil pajak rakyat.

Oleh karena itu, Henry sangat mendukung arahan Presiden Prabowo Subianto untuk menindak tegas pelaku yang melakukan aksi anarkis.

“Kita tentu tidak ingin aksi anarkis didiamkan saja. Sebab hal itu akan merugikan semua pihak. Misalnya ada halte bus yang dibakar, fasilitas pedestrian dirusak, mobil warga turut dibakar bahkan terjadi penjarahan hak milik orang lain, jelas hal itu adalah tindakan yang tidak beradab dan semakin memperburuk keadaan,” ujar Prof Henry kepada suarakarya.id di Jakarta, Rabu (3/9/2025).

Ketua Lembaga Bantuan Hukum (LBH) DPP Bapera ini juga menyayangkan aksi brutal, anarkis dan vandalistis sudah mengarah kepada penjarahan secara sporadis yang menimpa publik figur, seperti yang terjadi di rumah anggota DPR RI Eko Patrio, Uya Kuya dan Ahmad Sahroni.

Bahkan rumah Menkeu Sri Mulyani juga tidak luput menjadi sasaran penjarahan massa yang justru dilakukan bukan dari penduduk setempat tetapi dari warga yang tinggal di tempat atau wilayah di luar Jakarta.

“Bapera sangat menyayangkan hal tersebut (penjarahan). Oleh karena itu, kami sebagai ormas pemuda yang memiliki ideologi nasionalisme dengan komitmen tinggi menjaga NKRI, sangat mendukung arahan dan perintah Presiden Prabowo agar aparat penegak hukum menindak tegas pelaku anarkis, vandalisme dan penjarahan dengan memproses sanksi berdasarkan hukum dan perundang-undangan,” tegas Prof Henry.

Selain menyoroti aksi anarkis, pengacara kondang ini juga menyayangkan jatuhnya korban jiwa dalam aksi demonstrasi di Jakarta, Makassar, dan Yogyakarta.

“Atas jatuhnya korban jiwa saudara-saudara kita saat terjadi aksi demonstrasi, mewakili Bapera, saya menyampaikan rasa duka yang mendalam dan turut berbela sungkawa atas meninggalnya korban yang tidak berdosa tersebut,” ucapnya.

“Kami juga meminta agar aparat tidak bersikap represif kepada pengunjuk rasa dan berupaya melakukan pendekatan yang lebih humanis dan bermartabat,” imbuh dia sembari menyinggung peristiwa mobil rantis Brimob yang menabrak dan melindas pengemudi ojol hingga tewas.

Selain itu, Prof Henry juga meminta para pendemo tidak melakukan tindakan anarkis dan vandalistis.

“Massa membakar Kantor DPRD di Kota Makassar hingga memakan korban jiwa dalam peristiwa itu. Kejadian ini membuat keprihatinan kita sebagai anak bangsa yang lahir dari rahim yang sama: Ibu Pertiwi. Jadi kami tegaskan, Bapera mengecam tindakan tidak beradab ini. Dan meminta semua pihak agar tidak saling agitatif dan mudah terprovokasi yang pada ujungnya akan merugikan kita semua. Silahkan sampaikan pendapat di muka umum dengan cara tertib, tapi jangan anarkis,” urai politisi Partai Golkar ini.

Tegak Lurus Arahan Prabowo

Sementara itu, Ketum Bapera Fahd A. Rafiq dalam arahannya kepada jajaran pengurus dan anggota Bapera di seluruh Nusantara agar berkomitmen kuat dan konsisten mendukung instruksi Presiden Prabowo Subianto agar semua pihak ikut menjaga dan memelihara keamanan serta ketertiban demi keutuhan dan stabilitas nasional yang kondusif.

“Saya juga selaku Ketua Umum Bapera menyampaikan rasa duka yang mendalam atas semua korban aksi massa yang terjadi di Jakarta dan beberapa daerah sejak Tanggal 28 sampai 31 Agustus,” ujar Fahd.

“Kita tidak ingin ada lagi korban jiwa dari putra putri bangsa akibat aksi-aksi anarkis seperti yang terjadi beberapa hari lalu. Maka kita serukan kepada seluruh kader dan anggota Bapera di seluruh nusantara agar ikut serta menjaga kampung, tempat kita tinggal. Kita harus jaga rumah dan keluarga kita di Rumah Indonesia. Supaya negeri ini aman, damai dan semua yang diprogramkan Pemerintah dapat berjalan sesuai harapan demi terciptanya kesejahteraan rakyat,” terang Fahd

Ketum Bapera ini kembali menegaskan dukungan penuh ormas kepemudaan yang dipimpinnya sesuai instruksi Presiden.

“Kita akan kerahkan seluruh kader dan anggota Bapera harus tegak lurus membantu aparat menjaga stabilitas nasional. Hal ini penting karena stabilitas nasional menjadi kunci utama dan prasyarat Asta Cita bisa dilaksanakan sesuai harapan rakyat,” tegas eks Ketua Umum DPP KNPI ini.

Leave a Reply