Berita Golkar – Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian meminta Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melakukan pemerataan kualitas pendidikan di daerah-daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
Harapan tersebut disampaikan Hetifah di depan Mendikdasmen Abdul Mu’ti dalam agenda Taklimat Media 1 tahun pencapaian Kemendikdasmen selama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
“Kami sangat berharap ke depan Bapak juga memprioritaskan pemerataan kualitas pendidikan di daerah-daerah 3T, Bapak sendiri yang menyampaikan bahwa kesenjangan itu masih ada,” kata Hetifah, di Kantor Kemendikdasmen, Jakarta Pusat, Rabu (22/10/2025), dikutip dari Kompas.
Hetifah mengatakan, Komisi X siap membentuk Panja 3T jika memang itu yang diperlukan untuk mendukung pemerataan kualitas pendidikan di wilayah 3T. Bukan cuma itu, kata Hetifah, pihaknya juga akan mendukung melalui pengawasan serta persetujuan anggaran.
“Kami di Komisi X siap dengan membentuk Panja 3T untuk ikut men-support baik itu terkait dengan pengaturan, anggaran, maupun juga pengawasannya,” ucap dia.
Selain pemerataan kualitas pendidikan, Komisi X juga tengah menyusun draf revisi Undang-Undang Sisdiknas dengan sejumlah masukan dari Kemendikdasmen.
“Alhamdulillah, walaupun baru tahun ini mungkin di 2026 secara formal kita bahas di pemerintah, tapi karena komunikasi yang baik, draf yang sudah ada saat ini maupun naskah akademiknya, kami susun sesungguhnya juga sudah dengan masukan-masukan yang berharga dari Kemendikdasmen,” ucap dia.
Ia berharap, Kemendikdasmen tetap membuka sinergi dengan Komisi X dalam menjalankan setiap program selama pemerintahan Prabowo-Gibran.
“Tentu saja kami berpesan, mudah-mudahan komitmen untuk bersinergi dengan kami bisa terus diperkuat. Kami pun demikian, tentu saja akan siap untuk men-support Kemendikdasmen di dalam penyelenggaraan program-program strategisnya,” imbuh dia. {}
