Berita Golkar – Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Puteri Komarudin menekankan bahwa Program Makan Siang dan Susu Gratis serta Bantuan Gizi untuk Ibu Hamil dan Balita yang diusung oleh pasangan calon nomor urut 2 tersebut, adalah bagian dari upaya untuk mewujudkan pemenuhan Hak Asasi Manusia (HAM).
Hal itu disampaikan Puteri kepada wartawan, menjelang Debat Pertama Calon Presiden malam ini, yang salah satunya membahas penegakan Hak Asasi Manusia (12/12).
“Ketika bicara Hak Asasi, kita sering lupa bahwa anak-anak Indonesia memiliki hak untuk mendapat makanan yang layak dan bernutrisi, itu-lah yang coba diwujudkan oleh Pak Prabowo. Dengan diberikan makan siang dan susu gratis, ibu dan anak diberikan akses kepada pendidikan, hak akan tumbuh kembang dengan baik, dan juga kesehatan fisik dan mental,” jelas politikus muda Golkar ini.
Hak atas mendapatkan makanan layak aman dan bernutrisi, jelas Puteri Komarudin, termasuk kedalam artikel 25 Deklarasi Hak Asasi Manusia dan Artikel 11 dan 12 Kovenan Internasional tentang Hak-hak Ekonomi, Sosial dan Budaya.
Tentunya, hal tersebut juga selaras dengan amanat UUD 1945 Pasal 28B ayat 2 yang menyatakan bahwa “setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan berkembang serta berhak atas perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.”
“Manusia memiliki hak untuk mendapatkan akses kesehatan fisik dan mental dengan kualitas tertinggi. Dalam hal pengobatan, kita sudah memiliki BPJS yang akan terus kita lanjutkan dan tingkatkan. Tapi dalam hal menciptakan kesehatan, kita juga harus lakukan dengan memastikan kecukupan nutrisi dan gizi. Ini penting,” kata Anggota Komisi XI DPR ini.
Program Makan Siang dan Susu Gratis serta Bantuan Gizi adalah program andalan yang digagas oleh Pasangan Prabowo-Gibran. Program tersebut menjadi salah satu dari 8 program hasil terbaik cepat, yang akan memberikan dampak langsung kepada masyarakat dan dampak jangka panjang kepada negara.
“Jangka pendek orangtua akan terbantu karena asupan pangan anak terpenuhi, bisa tumbuh sehat dan cerdas. Sementara dalam jangka panjang, upaya ini akan menciptakan generasi unggul untuk mencapai visi Indonesia Emas. Sehingga siap berkompetisi dengan bangsa lain. Dua-dua nya disiapkan oleh Prabowo-Gibran,” tutup Puteri Komarudin. {sumber}