Berita Golkar – Partai Golongan Karya (Golkar) menargetkan kemenangan hingga 65 persen di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024. Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia mengaku optimistis partainya dapat meraih target yang telah ditetapkan tersebut.
“Target kemenangan nasional untuk kepala daerah sekitar 60—65 persen,” kata Bahlil, pada Rapat Konsolidasi Pemenangan Pilkada Provinsi, Kota, Kabupaten se-Jawa Tengah di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Sabtu (5/10/2024), dikutip Antara.
“Kami optimistis, insyaallah bisa, 100 persen optimistis,” imbuhnya dikutip dari Kompas TV.
Ia menambahkan, Partai Golkar tidak boleh hanya kuat di Jawa Barat, Jawa Timur, dan luar Jawa, tetapi juga harus kuat di Jawa Tengah.
Bahlil menyebut, kekuatan Partai Golkar sudah terlihat secara nasional, bahkan dalam Pemilu 2024 lalu perolehan kursi Golkar di parlemen hanya selisih delapan kursi dari perolehan PDI Perjuangan. “Partai Golkar dapat 102 kursi, PDI Perjuangan 110 kursi DPR RI, hanya beda delapan kursi. Itu secara nasional.”
“Di Jawa Tengah, di bawah kepemimpinan Pak Panggah kami berhasil dapat kursi dari 12 menjadi 17 kursi di DPRD Provinsi Jawa Tengah,” katanya.
Saat ini, kata dia, salah satu tugas Partai Golkar memenangkan pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin pada Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng.
Ia juga mengingatkan kepada kader Partai Golkar agar tidak lemah di depan partai-partai lain. Partai Golkar adalah bagian yang harus diperhitungkan dalam kontestasi untuk merebut kemenangan.
“Saya meminta dan membuat kebijakan partai untuk memenangkan Luthfi. Kami harus kompak bangkit bekerja keras dan menghadapi kompetisi dari partai mana pun,” kata Bahlil.
Sementara, Ahmad Luthfi mengakui pentingnya dukungan Partai Golkar untuk memenangi Pilkada Jateng.
Mantan Kapolda Jateng itu juga berkomitmen untuk membawa Jawa Tengah lebih maju ke depannya untuk menyambut Indonesia Emas 2045. “Kami akan berkolaborasi dengan pusat dan bupati sampai desa. Dukungan Partai Golkar sangat bermanfaat,” katanya. {}