DPD 1  

Kontribusi Nyata Ridwan Kamil Terhadap Raihan Suara Partai Golkar di Jawa Barat

Berita Golkar – Hasil hitung cepat (quick count) perolehan suara partai peserta Pemilu 2024 menunjukkan peta kekuatan partai politik (parpol) di parlemen mendatang. Selain PDIP dengan perolehan suara terbanyak, Partai Golkar berpotensi menjadi the ruling party di Senayan.

Sampai Kamis (15/2), hasil quick count berbagai lembaga survei menempatkan Partai Golkar di posisi dua parpol dengan perolehan suara terbanyak.

Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro menilai hasil quick count tersebut menarik. Sebab, Partai Golkar berhasil mementahkan suara-suara pesimistis terhadap mereka. “Suara Golkar mengalami lonjakan luar biasa menurut saya. Bisa menggeser Gerindra, yang notabene punya figur capres,” ungkapnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (17/2/2024).

Ia menjelaskan, jika hasil quick count lembaga survei, seperti Litbang Kompas, Indikator Politik Indonesia, LSI, Poltracking, dan Charta Politika, tidak berubah, Partai Golkar akan meraih suara terbesar kedua.

Selain peran Airlangga sebagai Ketua Umum, Agung melihat ada beberapa faktor lain yang membuat suara Golkar melonjak signifikan. Salah satunya penempatan figur caleg yang memiliki magnet kuat untuk pemilih.

“Contoh misalkan di Jawa Barat itu ada istrinya Ridwan Kamil, Atalia Praratya atau Ibu Cinta. Itu kan luar biasa, bisa mendongkrak suara di Jawa Barat yang selama ini dikenal menjadi basisnya PKS dan Gerindra,” papar dia.

Agung menambahkan efek Ridwan Kamil yang berada di belakang Atalia juga berpengaruh terhadap suara Partai Golkar di Jawa Barat. Meski pria yang akrab dipanggil RK itu tidak ikut kontestasi pileg, posisinya di Partai Golkar dan Tim Kampanye Daerah (TKD) Jawa Barat memiliki pengaruh kuat terhadap pemilih di Jawa Barat.

“Jawa Barat itu kan salah satu populasi besar di antara Jawa lain, Jawa Tengah dan Jawa Timur,” ungkapnya.

Agung mengatakan berkat sosok RK di Jawa Barat dan Khofifah Indar Parawansa di Jawa Timur, Partai Golkar dinilai dapat menguasai dua Jawa. Terlebih pemilu tahun ini memiliki banyak pemilih muda.

Ia menyebut, dalam Pemilu 2024, porsi Generasi Milenial dan Generasi Z cukup besar. RK sebagai figur yang populer di kalangan anak muda melalui media sosial dengan puluhan juta pengikut pun dinilai membawa efek positif bagi Partai Golkar.

Menurutnya, strategi Partai Golkar dengan kepengurusan baru menjelang pemilu dinilai berhasil. “Pengikutnya RK itu nggak mau yang berat-berat konten politiknya, maunya yang santuy yang kayak RK begitu. Menghibur tapi ada isinya walaupun nggak berat-berat amat,” pungkasnya. {sumber}