Lantik 46 Pejabat Baru Kemenpora, Menpora Dito Ariotedjo Tekankan Tiga Prinsip Bekerja Bagi Para ASN

Berita GolkarMenteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo melantik 46 pejabat struktural Kemenpora pada Kamis (17/04) di Auditorium Kemenpora, Senayan, Jakarta.

Dalam kesempatan itu, Dito menekankan pentingnya memperkuat efektivitas dan efisiensi serta profesionalisme birokrasi kepada para ASN Kemenpora dalam menjalankan tugas.

Menpora Dito juga mengatakan, pihaknya menambah satu bidang kedeputian baru dalam struktur organisasi kementerian yang dipimpinnya. Bidang ini nantinya secara khusus mengurus peningkatan kontribusi industri olahraga bagi perekonomian nasional.

“Kami tambahkan Deputi Industri Olahraga di mana semangat kami seperti olahraga- olahraga profesional, wisata, hiburan, dan juga otomotif yang mana nantinya Kemenpora bisa mendukung dan bisa masuk di situ lebih fokus lagi,” kata Menpora Dito dikutip redaksi.

Ditambahkan politisi Partai Golkar ini, Deputi Industri Olahraga yang telah dilantik merupakan jabatan baru di Kemenpora, termasuk Deputi Pelayanan Kepemudaan.

Menpora Dito menjelaskan pembentukan kedeputian yang secara khusus menangani industri olahraga karena keinginan untuk meningkatkan kontribusi dunia olahraga untuk ekonomi Indonesia.

Saat memberikan arahan dalam acara pelantikan pejabat tinggi madya, pratama, administrator, dan pengawas, menteri Dito menekankan semua jajaran untuk memperkuat efektivitas dan efisiensi serta profesionalisme birokrasi.

Jabatan baru, kata dia, tidak hanya tentang birokrasi tetapi ada tanggung jawab baru, ritme kerja baru, dan juga tantangan yang lebih besar.

Menpora mengajak jajarannya untuk bekerja dengan tiga prinsip yaitu cepat beradaptasi dan membangun sinergi lintas unit tanpa adanya ego sektoral, berani berinovasi, dan bekerja dengan cara yang tidak biasa (out of the box).

Menpora berharap pengelolaan anggaran dan administrasi harus benar-benar sesuai aturan. Ia merasa bersyukur sejak awal memimpin kementerian hingga saat ini, tidak ada pelanggaran administrasi besar tetapi hanya pelanggaran kecil yang dapat diperbaiki.

Lebih lanjut, Menpora juga memerintahkan para deputi untuk proaktif untuk menyemangati para asisten deputi, demikian juga selanjutnya kepada bawahan atau Aparatur Sipil Negara (ASN).

“Banyak sekali ASN yang semangatnya tinggi (sehingga) harus bisa dimaksimalkan semua potensi itu,” katanya.

Ia menginginkan agar sistem merit di kementeriannya diperkuat dengan berbasis integritas dan profesionalitas agar semua pegawainya maju dan sukses sehingga kementerian yang dipimpinnya dapat memajukan generasi muda dan olahraga Indonesia.