Berita Golkar – Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Emanuel Melkiades Laka Lena, mengungkapkan komitmen dan dukungannya terhadap pembangunan sektor kesehatan, tenaga kerja di provinsi Papua Pegunungan, karena provinsi ini merupakan provinsi baru yang belum memiliki rumah sakit provinsi dan saat ini baru ada rumah sakit kabupaten yang akan ditingkatkan kelasnya.
“Kami mendorong agar nanti Papua Pegunungan ini, ada rumah sakit provinsi yang bisa menjadi miliknya provinsi. Kalau yang kita kunjungi tadi kan di RSUD Wamena punya kabupaten yang akan kita tingkatkan karena belum ada rumah sakit provinsi, sembari ini ditingkatkan kita akan mendorong di Papua Pegunungan ada rumah sakit provinsi yang bisa dihadirkan,” ungkap Melkaides, di Wamena, Papua Pegunungan, Rabu (4/10/2023).
Papua Pegunungan saat ini masih menghadapi kekurangan fasilitas kesehatan, terutama rumah sakit tingkat provinsi. Dalam kunjungan tersebut, Komisi IX secara langsung melihat kondisi dan mendengarkan berbagai catatan mengenai kebutuhan di lapangan.
“kami sudah memastikan,bahwa dukungan yang konkrit bagi provinsi ini akan kita berikan agar nantinya ke depan pembangunan disektor kesehatan, tenaga kerja dan kependudukan dapat bisa dilakukan dengan baik,” ujarnya.
Melkiades juga menyampaikan komitmen dari Komisi IX untuk mendukung pemenuhan sarana dan prasarana, alat kesehatan, serta tenaga kesehatan yang dibutuhkan di sektor kesehatan. Dalam hal ini, mereka berupaya mendorong pemenuhan kebutuhan tersebut secepat mungkin. Dukungan tersebut mencakup peningkatan fasilitas kesehatan, pengadaan alat-alat kesehatan yang diperlukan, serta perekrutan dokter dan dokter spesialis.
“Tadi catatan kami bukan cuma di Jayawijaya sebagai tempat ibukota ini berada, tapi seluruh tingkat II. Pokoknya kita akan memberikan atensi dan kalau kita lihat dari data dukungan kesehatan tahun ini hampir semua tingkat II itu mendapatkan dukungan untuk membangun puskesmas-puskesmas baru, itu ada yang dapat hampir sampai 300M jadi cukup besarlah kita bantu untuk Papua Pegunungan, hampir 1T,” tutupnya. {sumber}