KPPG  

Memiliki Peran Sentral, Hetifah Pimpin Konsolidasi Bidang Pemberdayaan Perempuan Partai Golkar

Berita GolkarPasca diberikan mandat sebagai Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan DPP Partai Golkar, Hetifah Sjaifudian, pada Minggu (24/11) menggelar Silaturahmi Organisasi Perempuan Hasta Karya sebagai upaya konsolidasi di Jakarta.

Konsolidasi dilaksanakan sebagai salah satu bentuk membangun kekuatan dan kesolidan diantara organisasi perempuan Hasta Karya Golkar. Hadir Ketua umum Himpunan Wanita Karya (HWK), Wanita Swadiri, KP MDI, KPPG (Kesatuan Perempuan Partai Golkar), Pengajian Al Hidayah, HIWASI, Gerakan Perempuan Ormas MKGR, GP2 Kosgoro 1957, Kartini AMPI, dan anggota FPG DPR RI perempuan.

“Organisasi perempuan memiliki peran sentral, karena tidak saja menjadi menjadi wadah bagi perempuan untuk belajar berorganisasi dan mengembangkan potensi, namun juga ceruk penting untuk partai politik memperoleh bibit perempuan potensial untuk maju dalam politik elektoral” ujar Ketua Umum PP KPPG ini.

Senada dengan Hetifah, Ketua HWK, Danny Soedarsono, menyampaikan bahwa peran organisasi perempuan menjadi sangat penting, dan perlu penguatan hingga ke daerah-daerah.

Ketua umum KP MDI, Marlinda Irwanti, menegaskan bahwa melalui partai politik, kaum perempuan dapat memperjuangkan kepentingannya secara nyata di segala bidang.

“Partai politik menjadi salah satu faktor penting yang dapat menentukan partisipasi politik dan keterwakilan politik kaum perempuan” tegas Marlinda.

Organisasi perempuan Hasta Karya Partai Golkar menaruh harapan tinggi, sebagai salah satu kekuatan partai, sehingga terlaksana berbagai kegiatan kaderisasi dll. Hetifah sebagai ketua Pemberdayaan Perempuan DPP Partai Golkar akan selalu memastikan keselarasan dan kekompakan perempuan.

“Perempuan politik harus menjadi ujung tombak pembangunan di berbagai sektor, sebagai bentuk kontribusinya dalam mewujudkan Indonesia tangguh untuk terus bertumbuh.” tutup Hetifah. {redaksi}