Berita Golkar – Menpora Dito Ariotedjo sudah bertemu Aldi Satya Mahendra. Pebalap Bantul itu ditawari beasiswa LPDP.
Aldi baru saja merebut gelar World Supersport 300 musim ini. Ia berhasil naik podium sebanyak 8 kali dan konsisten meraih poin. Hasil itu membawanya keluar sebagai juara dunia dengan raihan 221 poin, usai finis keenam di Race 2 WSSP Spanyol 2024 di Sirkuit Jerez, Minggu (20/10/2024).
Capaian itu kian istimewa karena Aldi jadi pebalap Indonesia pertama yang erhasil meraih juara dunia.
“Selamat ya, tetap jaga diri dan semangat. Kami di Kemenpora ini sedang akan menambah kedeputian industri olahraga biar bisa lebih tap-in ke sektor olahraga yang bermesin,” kata Dito dalam pertemuan dengan Aldi di Kantor Kemenpora, Kamis (24/10/2024).
Dalam pertemuan itu, Dito menyampaikan, ada beasiswa LPDP khusus olahraga. Program ini hadir untuk para atlet, mantan atlet, tenaga keolahragaan, dan pembina olahraga sesuai UU No. 11/2022 tentang Keolahragaan untuk menempuh jenjang pendidikan magister dan doktor di perguruan tinggi dalam maupun luar negeri.
“Di Kemenpora juga ada beasiswa LPDP, bisa ambil itu, bisa lanjut kuliah di luar negeri yang bisa menopang untuk olahraganya atau motosport bisa juga dipilih. Kita dua minggu lalu sudah launching beasiswa khusus itu,” lanjut Dito dalam rilis kepada DetikSport.
Aldi dalam kesempatan yang sama mengucapkan terima kasih atas dukungan Dito. Ia berharap dukungan itu terus berlanjut hingga masa mendatang. “Saya senang sekali bisa bertemu dengan Pak Menteri. Terima kasih banyak saya sampaikan atas dukungan penuh beliau,” ucap Aldi.
“Saya berharap beliau bisa support selalu untuk kemajuan olahraga motor di Indonesia. Usai ini saya akan balap di kejuaraan yang sama di World Supersport tetapi naik kelas di 600 cc, mohon doa yang terbaik,” lanjutnya.
Senior Director Marketing PT. Yamaha Indonesia Motor Mfg, Sutarya, mengatakan hal senada. Selain tahun depan rencananya akan naik ke 600 cc, Aldi juga akan ke MotoGP.
“Ini anak bangsa, putra Bantul bisa mencetak sejarah menjadi atlet Indonesia pertama yang menjuarai Kejuaraan WorldSSP300. Nanti rencananya tahun depan kita akan naik ke 600 cc dan ke MotoGP. Kami harap dengan program ini memiliki dampak positif bagi industri balap di Indonesia,” kata Sutarya.
“Dan bersyukur menjadi juara umum dengan 221 poin. Dibandingkan dengan posisi kedua, gapnya 21 poin. Semoga nanti Pak Menteri bisa terus mendukung program kita di Yamaha,” Sutarya mengharapkan. {}