Berita Golkar – Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid membagikan momen perdananya menggowes sepeda untuk bekerja ke Kantor Kementerian Komunikasi dan Digital, Jakarta Pusat, Rabu pagi.
Ia mengatakan sebenarnya menggowes untuk berkantor atau bike to work sudah sering dilakukannya sejak 2020 saat menjadi bagian dari parlemen, namun setelah menjadi menteri baru kali ini ia berkesempatan untuk kembali menjajal kebiasaan lamanya tersebut.
“Dulu saya belum punya anak, tapi kalau sekarang kalau setiap hari mungkin belum sanggup karena hari-hari ini saya harus antar anak sekolah dulu baru ke kantor. Tapi rasanya mau mulai rutin lagi. Pelan-pelan, mungkin seminggu dua kali bisa kali ya,” katanya saat ditemui wartawan di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (19/2/2025), dikutip dari Antara.
Sebenarnya rencana Meutya untuk berkantor menggunakan sepeda sebagai bagian dari transportasi umum dan ramah lingkungan sudah pernah diutarakan menanggapi usulan masyarakat agar pejabat publik bisa menggunakan transportasi umum untuk bekerja.
Akhirnya ia bisa merealisasikan rencananya tersebut, ditemani dengan beberapa temannya dari komunitas Bike to Work mengunjungi Kantor Kementerian Komdigi meski hujan mengguyur Jakarta pada pagi hari ini.
Gowes perdana Meutya ke Kantor Komdigi dibagikan juga oleh dia melalui akun stories Instagram @meutya_hafid.
Bagi Meutya, menggowes sepeda ke kantor juga menjadi cara untuk menjaga kesehatan tubuhnya agar tetap bugar sehingga dapat menjalankan tugas dengan baik sebagai menteri.
“Harus dijaga kesehatannya gitu ya untuk bisa melakukan aktivitas dan menjalankan tugas-tugas. Salah satunya adalah dengan gowes ini,” katanya.
Kegiatan ini juga akhirnya memberi Meutya inspirasi untuk mendukung para pegawainya menerapkan pola hidup sehat dan menjadi bagian dari penilaian performanya.
“Tadi baru terpikir habis gowes, kita akan mendorong kebijakan untuk menilai pegawai dari tingkat kesehatannya. Karena kita yakin semakin sehat, maka produktivitas makin baik, ide-ide juga makin baik ketika pegawai kita menjaga kesehatannya. Mudah-mudahan langkah tadi bisa diikuti gak harus naik sepeda, jalan kaki juga boleh, ada yang mau lari silakan saja,” kata Meutya. {}
