Berita Golkar – Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) perlu melakukan inovasi di zaman serba canggih ini. Untuk itu UMKM memerlukan media sosial untuk memerluas jangkauan pasar, memperkuat merek, dan meningkatkan penjualan.
“Dengan memanfaatkan platform-platform seperti Instagram, Facebook, dan TikTok, UMKM dapat membangun hubungan dengan pelanggan potensial, berbagi konten kreatif, dan melakukan promosi produk dengan biaya yang relatif rendah,” kata Meutya Hafid di Medan beberapa waktu lalu.
Ketua Komisi I DPR RI tersebut juga mengatakan bahwa pemanfaatan media sosial bagi UMKM tidak hanya sebatas sebagai sarana promosi, namun juga sebagai alat untuk membangun hubungan dengan konsumen.
“Dengan berinteraksi secara langsung melalui komentar, direct message, dan live streaming, UMKM dapat mendapatkan feedback langsung dari konsumen mengenai produk atau jasa yang mereka tawarkan. Hal ini memungkinkan UMKM untuk lebih memahami kebutuhan dan keinginan konsumen, serta dapat meningkatkan kualitas produk atau pelayanan mereka,” jelasnya.
Perempuan yang kembali lolos ke Senayan dari Dapil Sumatra Utara ini mengatakan hal itu penting untuk strategi di tengah persaingan bisnis.
“Memanfaatkan media digital atau media sosial menjadi sangat penting dalam menghadapi persaingan bisnis yang semakin ketat, di mana UMKM perlu terus berinovasi dan mengembangkan strategi pemasaran agar tetap relevan di mata konsumen,” sambungnya.
Sementara Ayu Safitri selaku Owner AyuShop Tebing Tinggi mengatakan hal senada. Dari pengalamannya, ia sendiri memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan dagangannya. Hal itu karena dapat menjangkau konsumen potensial di berbagai daerah tanpa harus mengeluarkan biaya tambahan.
“Tak hanya itu, media sosial juga memungkinkan UMKM untuk meningkatkan kepercayaan konsumen. Dengan memiliki akun media sosial yang aktif dan responsif, UMKM dapat memberikan rasa yakin kepada konsumen bahwa mereka adalah bisnis yang profesional dan terpercaya,” katanya.
Menurutnya dengan mengunggah konten-konten yang relevan dan menarik, UMKM juga dapat membangun branding yang kuat dan membedakan diri dari pesaing lainnya.
“Terakhir, yang perlu diperhatikan dalam memanfaatkan media sosial dalam berbisnis adalah konsistensi pembuatan konten, jam tayang, dan inovasi dan kreatifitas dalam pembuatan konten yang baik agar menarik minat konsumen,” pungkasnya. {sumber}