IIPG, HWK  

Momentum Hari Ibu, HWK dan IIPG Kota Tasikmalaya Bagikan Bunga dan Coklat Untuk Masyarakat

Berita Golkar – Untuk memperingati hari ibu yang ke 95, Himpunan Wanita Karya (HWK) dan Ikatan Istri pengurus partai Golkar (IIPG) DPD Golkar Kota Tasikmalaya menggelar tebar bunga kepada masyarakat di sekitar Taman Kota pada Sabtu 23 Desember 2023.

Selain bunga, kader dari dua organisasi perempuan Golkar itu menyelipkan coklat untuk masyarakat sebagai tanda kasih perempuan Golkar, terutama untuk kaum ibu yang memegang peran penting dalam mendukung pembangunan di tanah air.

“Di mata kami, kaum perempuan memiliki peran penting dalam upaya untuk mewujudkan bangsa yang sejahtera, mandiri,  berdaulat, berdikari, dan berkepribadian,” kata Hj Ina Fartini Ketua Himpunan Wanita Karya (HWK) Kota Tasikmalaya usai kegiatan.

Kata Ina, kegiatan itu sengaja digelar sebagai apresiasi terhadap kaum ibu atas kontribusi dan jasa-jasanya yang tak ternilai untuk bangsa negara. Bagaimanapun semua orang harus mengingat kembali kepada ibu kita yang masih ada maupun sudah tidak ada di dunia. “Karena ibu itu adalah nomor satu dan segalanya bagi kita,” ujar Ina.

Selain ratusan kader IIPG dan HWK, tampak hadir dalam kegiatan Ketua DPD Golkar H M.Yusuf, Sekretaris DPD Golkar Eries Hermawan, Ketua IIPG Hj Rukmini Yusuf Affandi, Ketua KPPG Titin Kristina dan lainnya. Mereka juga turut membagikan kalender bergambar capres yang diusung Golkar yakni Prabowo-Gibran. H.Muhammad Yusuf mengapresiasi gerakan IIPG maupun HWK yang proaktif dalam setiap momentum yang dilalui.

Melalui upaya-upaya seperti itu, Yusuf berharap keberadaan Partai Golkar di tengah masyarakat akan semakin terasa. “Kami tentu bangga dan senang karena kader perempuan Golkar menunjukan perhatian tinggi terhadap setiap momen penting seperti ini,” katanya.

Bagi H.Yusuf, jasa kaum ibu sangat besar sebab telah berkontribusi dalam pembangunan dengan melahirkan generasi harapan bangsa.Jadi setiap orang wajib merenungi kasih seorang ibu karena sudah berjuang sejak mengandung hingga lahir.

“Bahkan ibu juga membimbing dan membina hingga dewasa. Karena itu jasa ibu harus dihargai dan terus kita dukung,” kata dia. {sumber}