DPD II  

Nanang Suriansyah: Partai Golkar Tak Haram Koalisi Dengan PDIP di Pilkada 2024

Berita Golkar – Setelah beberapa Orang Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati mendaftarkan diri di Parpol Peserta Pemilu, bola panas pun mulai menggelinding sehingga memunculkan pertanyaan dan persepsi yang beragam di kalangan masyarakat “Siapa berpasangan dengan Siapa, diusung oleh Partai Apa”

Menanggapi berbagai pertanyaan yang berkembang, Nanang Suriansyah, usai mendaftarkan diri di PDIP, Jum’at (17/5/2024) mengatakan semua bisa terjadi, siapa berpasangan dengan siapa karena politik itu sifatnya dinamis dan terbuka.

“Tidak haram Golkar berkoalisi dengan PDI Perjuangan, tergantung komunikasi dan pendekatan-pendekatan lainnya apa lagi kalau memiliki visi yang sama untuk membangun Kabupaten Katingan ke arah yang lebih baik “tambahnya yang disambut gemuruh tepuk tangan dari Kader kedua Partai yang hadir saat itu.

Menurut Ketua DPD Partai Golkar Katingan itu, kedatangan mereka di Kantor PDIP dalam rangka menyerahkan berkas-berkas dan resmi mendaftarkan diri sebagai bentuk keseriusannya menjadi bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Katingan dari Partai Berlambang Banteng tersebut.

Terkait wacana koalisi cukup beralasan hal Ia kemukakan, pasalnya setiap pemilu Legislatif Perolehan suara Partai Golkar selalu berada diurutan kedua setelah PDIP.

Seandainya dua Partai besar tersebut bergabung (Koalisi) akan menjadi kekuatan yang solid dan menjadi momok yang sangat diperhitungkan oleh Calon Bupati dan Wakil Bupati dari partai lain. {sumber}