Berita Golkar – Andaikan Presiden ke-44 Amerika Serikat Barack Obama ikut serta dalam kontestasi Pilpres di Indonesia, inilah orang yang bakal menjadi pemenangnya. Keyakinan akan sosok yang akan memenangkan Pilpres di Indonesia ini, disampaikan oleh politisi Partai Golkar Nurul Arifin.
Opini bersifat pribadi ini disampaikan dengan jelas oleh mantan pemeran film bernama lengkap Nurul Qomaril Arifin. Ucapan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari Fraksi Partai Golkar ini dicatat oleh jurnalis J Osdar dalam bukunya berjudul Sisi Lain Istana jilid kedua.
Buku serial ini menarik dibaca sebab memuat kisah-kisah kehidupan di balik tembok istana. Termasuk di dalamnya perilaku para presiden yang pernah menghuninya.
Dalam sambutan yang ditulis oleh Jakob Oetama, disebutkan bahwa banyak persoalan istana yang tidak boleh diungkapkan ke publik demi menjaga kerahasiaan. “Bung Osdar sebagai wartawan berpengalaman tidak pernah kehabisan bahan dan cara untuk menyingkapkan berbagai sisi, termasuk sisi lain, atas kehidupan istana,” tulis Jakob Oetama.
Kekhasan tulisan Osdar dalam pandang Jakob antara lain terletak pada kejelian mengangkat hal sepele, yang mungkin berada jauh di pinggiran dan tidak menjadi fokus perhatian banyak orang.
“Dengan gaya yang khas, Bung Osdar dapat mengulas apa yang terlihat dan terkesan sepele menjadi menarik dan penting bahkan serius,” lanjut Jakob.
Hal terkesan sepele itu, termasuk apa yang diucapkan oleh Nurul Arifin tersebut. Bahkan Nurul sendiri mungkin tidak menyangka kata-katanya akan terabadikan dalam bacaan.
Osdar menempatkan kisah berjudul “Andaikan Obama Ikut Pilpres Indonesia” sebagai tulisan pertama dalam bab berjudul “Cerita Kunjungan Presiden”.
Kunjungan Obama ke Jakarta itu terjadi pada 9 November 2010. Kunjungan tersebut meninggalkan kesan yang mendalam bagi banyak orang. Pada kunjungan ke Indonesia ini, mantan presiden AS itu sempat tampil berpidato di kampus Universitas Indonesia (UI).
Isi pidato Obama ketika itu sebenarnya mengangkat isu yang cukup berat. Ia berbicara tentang tentang demokrasi, toleransi, dan keberagaman.
Namun sebagai orator yang hebat, Obama bisa memukau dengan hal-hal yang tampak sepele. Misalnya untuk momen tersebut mencuat kata-kata, “Sate, bakso, emping, enak ya, ha-ha-ha….”
Tak kurang Nurul Arifin turut memberikan tanggapan. “Obama very adorable person (orang yang menawan hati),” ujarnya.
Nurul memberi pengakuan lugas bahwa Obama adalah sosok yang sangat humanis, rendah hati, dan orisinal dalam pemikiran. “Kalau dia ikut dalam pemilihan presiden di Indonesia, pasti menang,” pungkas Nurul.
Pemilu presiden di Indonesia akan berlangsung pada 14 Februari 2024. Ketiga pasangan calon (paslon) peserta pemilu 2024 sedang giat berkampanye.
Hanya ada tiga paslon yang tercatat resmi di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Tidak ada nama Obama. {sumber}
