Berita Golkar – Anggota DPR Fraksi Partai Golkar Ahmad Irawan berencana untuk mengoptimalkan potensi yang ada di Kabupaten Malang. Terlebih terkait potensi yang dapat dioptimalkan untuk pengembangan sektor wisata.
Dalam hal ini, Irawan melirik potensi dari sisi eksotisme alam di Kabupaten Malang. Tepatnya, di wilayah pantai yang berjajar di sepanjang Malang Selatan. “Terutama wisata pantai, kalau gunung dan lain kan sudah banyak terekspose,” jelas Irawan kepada JatimTIMES.
Terkait rencananya tersebut, ia dijadwalkan untuk meninjau sejumlah lokasi di Malang Selatan dalam waktu dekat. Tinjauan itu rencananya akan dilakukan dalam masa reses. “Kami ingin melihat potensi wisata di Malang Selatan. Juga ingin mengeksplorasi titik-titik potensi wisata disana,” imbuh Irawan.
Nantinya, dalam tinjauan tersebut dirinya akan sekaligus menginventarisir potensi-potensi yang ditemui. Untuk selanjutnya, dirumuskan dan dibahas terkait kemungkinan difasilitasi pengembangannya.
“Siapa tahu ada hal yang bisa kita perjuangkan di Jakarta. Apakah dukungan pembiayaan. Seperti mekanisme CSR, APBN, perbankan,” tuturnya.
Atau bahkan, dengan berbekal hasil tinjauan tersebut, dirinya bakal bertindak sebagai juru promosi kepada pihak-pihak yang dinilai berpeluang untuk menanamkan investasi dalam pengembangan sektor wisata.
“Atau bisa saja nanti saya menjadi juru promosi untuk dapat investor di Jakarta. Yakni dengan bercerita langsung terkait potensi yang ada di Malang Selatan,” katanya.
Di sisi lain, keseriusannya untuk mengembangkan potensi wisata di Malang Selatan juga menguat saat ia berkampanye pada gelaran Pileg Februari 2024 lalu.
Menurutnya, pengembangan wisata di Malang Selatan dengan tepat juga akan memberikan sejumlah dampak positif. Salah satu yang ia bidik adalah soal kemungkinan munculnya titik pertumbuhan ekonomi baru.
“Selain itu, kami harus buat titik pertumbuhan ekonomi baru. Siapa tahu dengan eksplorasi, memetakan wisata bagus, itu bisa memberikan dampak signifikan terhadap masyarakat. Sektor wisata ini sektor yang banyak menyerap tenga kerja,” pungkas Irawan. {}
