Berita Golkar – Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Solo, Taufiqurahman, mengamini prediksi yang menyebutkan kemungkinan adanya tiga poros koalisi di Pilkada Solo 2024.
“Dengan hasil Pemilu 2024 saat ini, kemungkinan ada tiga poros koalisi Pilkada Solo. Pertama PDIP sendiri, lalu poros PKS entah dengan siapa, dan poros Gerindra-PSI. Gerindra-PSI itu saya yakin maju bareng itu,” ujar dia, Rabu (21/2/2024).
Taufiq, panggilan akrabnya, mengatakan komposisi poros koalisi bisa berubah seiring kepastian perolehan kursi DPRD Solo. Sebab untuk mengusung pasangan Cawali-Cawali Solo, parpol atau gabungan parpol harus punya sembilan kursi DPRD Solo.
“Sementara ini PKS yakin dapat sembilan kursi, sehingga cukup untuk maju sendiri. Tapi nanti kalau hanya tujuh atau delapan kursi DPRD Solo, PKS harus berkoalisi. Ya nanti mungkin bisa main sama PKB [Partai Kebangkitan Bangsa],” terang dia.
Taufiq meyakini pertarungan Pilkada Solo 2024 akan menarik atau gayeng. Sebab menurut dia bisa saja hanya ada dua poros koalisi, yaitu koalisi PDIP melawan koalisi besar gabungan parpol. “Pasti gayeng nanti. Sebab bisa juga dua poros itu,” sambung dia.
Disinggung figur Partai Golkar yang potensial maju sebagai Cawali-Cawawali Solo, menurut Taufiq, yaitu Ketua DPD Partai Golkar Solo, Sekar Tandjung. Tapi diakui dia belum ada pembicaraan tentang hal itu. “Ya kami figurnya Mbak Sekar ta,” kata dia.
Terpisah, Ketua DPC Partai Demokrat Solo, Supriyanto, saat berbincang melalui WhatsApp (WA), Rabu (21/2/2024). Dia mengaku sudah didekati sejumlah pengurus parpol untuk berkoalisi.
“Walau Partai Demokrat belum berhasil meloloskan kader ke DPRD Solo, tapi sudah ada beberapa parpol yang mendekati saya. Mereka coba lobi-lobi untuk menyongsong Pilkada Solo,” ungkap dia.
Tapi Supriyanto tidak merinci parpol mana saja yang mencoba melobi DPC Partai Demokrat Solo. “Ini sudah mulai hangat [tensi politik Pilkada Solo]. Saya diminta untuk nyepuhi mereka,” kata dia.
Lebih jauh Supriyanto memprediksi bakal ada tiga poros koalisi di Pilkada Solo 2024. Prediksi itu mendasarkan hasil Pemilu Legislatif 2024 yang merubah banyak komposisi parpol DPRD Solo.
Seperti naiknya secara signifikan kursi PKS dan PSI di DPRD Solo, hingga turunnya kursi PDIP. “Perkiraan saya ada tiga poros koalisi, poros PDIP, poros PKS, dan poros gabungan parpol,” tutur dia.
Menurut Supriyanto PDIP akan maju Pilkada Solo 2024 dengan mengusung Cawali-Cawawali, kendati mereka mengalami penurunan kursi DPRD. Sebab PDIP tetap mayoritas di DPRD Solo.
Jumlah kursi PDIP memenuhi ketentuan jumlah minimal untuk mengusung pasangan Cawali-Cawali yaitu sembilan kursi DPRD Solo. Begitu juga PKS yang menyatakan telah mengunci sembilan kursi.
“Tiga poros koalisi kemungkinan PDIP, PKS, serta gabungan Partai Gerindra, PSI, Golkar, dan Demokrat. Tapi ini baru prediksi saya saja. Masih banyak waktu untuk manuver dan lobi-lobi,” terang dia.
Sebelumnya, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, menyebut banyak figur Cawali-Cawawali Solo yang berpotensi maju di Pilkada 2024. Tapi dia tak menyebut spesifik.
Namun, di antara para figur yang ada saat ini, KGPAA Mangkunegoro X santer disebut-sebut bakal menjadi Cawali Solo. Spekulasi itu seiring seringnya MN X diberi ruang Gibran dalam berbagai acara. {sumber}