Berita Golkar – Beredar video di platform media sosial yang menyebut satu di antara bakal calon Gubernur Kalimantan Tengah, Abdul Razak tak semangat lagi bertarung di Pilkada 2024.
Video tersebut diunggah pengguna ke media social hingga beredar di aplikasi pesan cepat. Dalam video itu disebutkan bahwa memilih H Abdul Razak sama dengan membuang suara.
Narasi di video itu berbunyi, “Abdul Razak sebenarnya tidak semangat lagi dengan jabatan mengingat usianya yang sudah tua dan kesehatan menurun”.
Dalam video itu, Razak juga dituding berkontestasi di Pilgub Kalteng demi menyiapkan tangga jabatan untuk putranya Fairid Naparin.
TribunKalteng.com kemudian coba menghubungi Sekretaris DPD Golkar Kalteng, Suhartono. Suhartono membantah jika Abdul Razak tidak semangat lagi untuk bersaing di Pilgub Kalteng.
“Malah sebaliknya, saat ini beliau (Razak-red) lebih semangat lagi,” ujar Suhartono dikutip dari Tribun Kalteng, Minggu (15/9/2024).
Apalagi, lanjut Suhartono, melihat animo masyarakat terhadap Razak untuk menuju Kalteng yang lebih baik lagi ke depan. “Karena latar belakang beliau, pengalaman beliau diyakini masyarakat dapat membawa perubahan dan kemajuan Kalteng,” kata dia lagi.
Jika dibandingkan dengan manuver politik paslon lain, pergerakan Razak memang belum banyak terdengar.
Paslon lain sudah bergerak, sebut saja Agustiar-Edy yang mulai berkeliling ke sejumlah wilayah Kalteng untuk deklarasi, lalu Nadalsyah-Supian Hadi yang mengumpulkan banyak orang untuk melakukan deklarasi, ada juga Willy-Habib yang gencar membuka dialog bersama masyarakat.
Suhartono menyebut, setiap paslon punya strategi masing-masing. Meski Razak belum gencar bergerak seperti paslon lain, bukan berarti Razak-Sri Suwanto tak punya strategi.
Razak juga baru-baru ini mendatangi Pelabuhan Rambang untuk mengunjungi masyarakat. Ia pun banyak mendengar keluhan dari masyarakat. Ia menyebut, masih akan melakukan deklarasi di sejumlah wilayah Kalteng lainnya. “Nanti Razak-Sri Suwanto akan deklarasi di Kapuas dan Pulang Pisau,” kata Razak. {}