Berita Golkar – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Kabupaten Bantul resmi menutup pendaftaran bakal calon Bupati-Wakil Bupati. Total ada delapan orang yang mendaftar, di antaranya lurah, akademisi, pengusaha, dan bupati petahana.
“Siang tadi jam dua lebih sudah kita tutup pendaftarannya. Karena pendaftaran untuk Pilkada kan mulai 22-24 April,” kata Sekretaris DPD II Golkar Bantul, Widodo kepada detikJogja, Rabu (24/4/2024).
Widodo mengatakan ada delapan orang yang melakukan pendaftaran Pilkada melalui Golkar Bantul. “Setelah ditutup, total ada 8 orang yang mendaftar dan mengembalikan formulir. Rinciannya bakal calon bupati ada tiga orang dan bakal calon wakil bupati lima orang,” ujarnya.
Widodo menjelaskan, tiga nama yang mendaftar bakal calon bupati melalui Golkar Bantul adalah Untoro Hariadi, Abdul Halim Muslih, dan Agus Santoso. Untung Hariadi merupakan Dosen Universitas Janabadra, Abdul Halim Muslih ialah Bupati Bantul saat ini, dan Agus Santoso seorang pengusaha.
“Untuk bacawabup (bakal calon wakil bupati) ada lima, yaitu Amin Purnomo dari advokat, Bejo WTP Lurah Canden (Jetis Bantul), Ali Rasyid dari pengusaha, Mujiyat Pj Bupati di Kalimantan Selatan, dan Ahmad Badawi yang merupakan ustaz,” ucapnya.
Setelah pendaftaran dan pengembalian formulir, kata Widodo, bakal dilanjutkan dengan rapat di kalangan internal Golkar. “Setelah pendaftaran dan pengembalian formulir, besok kita rapat dengan DPD Golkar DIY. Setelah itu calon diundangi dan akan diberi penjelasan mekanisme penjaringan untuk bakal calon kepala daerah,” kata dia.
Widodo menambahkan, penjelasan mekanisme itu terkait survei elektabilitas dan biaya survei tersebut bakal ditanggung oleh delapan orang tersebut. “Kalau penjelasan terkait survei dan lain-lain. Jadi Golkar tidak ada mahar, tidak apa-apa, tapi dibebani biaya survei,” pungkas dia. {sumber}