Berita Golkar – Seiring dengan meningkatnya perolehan suara dalam hitung cepat (quick count) sejumlah lembaga survei dan real count dari website KPU, Partai Golkar diprediksi bisa meraih posisi ketua DPR.
Hal tersebut disampaikan peneliti Akar Rumput Strategic Consulting Husaini Dani dalam melihat perkembangan perolehan suara Partai Golkar sebesar 15,12 persen dan hanya selisih 1,4 persen dari PDIP yang masih unggul saat ini.
Dani mengatakan dalam sejumlah hasil hitung cepat lembaga survei, PDIP masih menduduki posisi puncak perolehan suara, sementara di posisi kedua Partai Golkar terus menempel.
“Melihat lonjakan suara Partai Golkar di Pileg 2024 yang naik cukup signifikan, bukan tidak mungkin Partai Golkar bisa menyalip perolehan kursi PDIP dan menjadi pemenang di Pileg 2024,” kata Husaini Dani kepada wartawan, Sabtu (2/3/2024).
Apalagi, kata Dani, dalam penetapan posisi ketua DPR itu masih menggunakan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2018 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (UU MD3).
Di mana yang menjadi Ketua DPR adalah anggota DPR yang berasal dari partai politik yang memperoleh kursi terbanyak pertama.
“Artinya meskipun tidak menjadi pemenang berdasarkan perolehan suara tapi punya perolehan jumlah kursi yang lebih tinggi dilihat dari persebaran wilayah maka berpotensi besar untuk menjadi Ketua DPR,” katanya.
“Pada posisi ini Partai Golkar punya chance besar menjadi ketua DPR karena sebaran wilayah suara partai ini unggul dari PDIP,” ujar Dani. {sumber}