Berita Golkar – Mundurnya Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar, memunculkan prediksi nama yang akan menggantikannya. Sejauh ini, sejumlah nama kuat disebut-sebut bakal menduduki jabatan tersebut antara lain Bahlil Lahadalia, Agus Gumiwang Kartasasmita, hingga Bambang Soesatyo.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Kabupaten Blora, Siswanto mengatakan siap mengusulkan nama Bahlil Lahadalia sebagai ketua umum partai berlambang pohon beringin tersebut.
“Jadi dalam rangka Munaslub (Musyawarah Nasional Luar Biasa) Partai Golkar, Golkar Blora mengusulkan Pak Bahlil Lahadalia untuk menjadi ketua umum Partai Golkar,” ucap Siswanto kepada Kompas.com, Selasa (13/8/2024).
Siswanto menjelaskan Munaslub Partai Golkar rencananya akan diselenggarakan sebelum 27 Agustus 2024 atau sebelum pendaftaran paslon Pilkada.
Siswanto yang saat ini juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Blora itu menerangkan Bahlil Lahadalia merupakan kader asli Partai Golkar, yang pada periode 2009-2015, menjabat sebagai bendahara I DPD Partai Golkar Provinsi Papua.
“Kami mencalonkan Pak Bahlil karena dia kader asli partai Golkar, mulai berkarir menjadi bendahara partai Golkar Papua,” terang dia.
Selain itu, alasannya mengusung Bahlil Lahadalia sebagai ketua umum, karena mempunyai visi dan jaringan yang luas. “Dia juga masih muda, cerdas dan visioner serta punya jaringan yang luas di bidang perekonomian, investasi dan juga birokrasi di Indonesia,” jelas dia.
Airlangga telah menyatakan diri mundur sebagai Ketua Umum Partai Golkar. Dalam pernyataan pengunduran dirinya, Airlangga menyebut pengunduran diri itu terhitung sejak Sabtu (10/8/2024).
Sehari sebelum undur diri, Jumat (9/8/2024), Airlangga bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta. Ia sempat melintas di halaman belakang Istana Negara dan memberi respons saat ditanya wartawan.
Ketika itu, Airlangga membawa map berwarna hitam. Ketika ditanya akan membahas apa dengan Presiden Jokowi, Airlangga tampak mengangkat map tersebut sambil tersenyum dan bergegas masuk di istana. {redaksi}