DPD II  

PD dan PK Partai Golkar Se-Kabupaten Badung Dukung Wayan Suyasa Maju Pilkada 2024

Berita Golkar – Dukungan mengalir untuk I Wayan Suyasa maju pada Pilkada Badung 2024. Terbaru, dukungan kepada Ketua DPD Partai Golkar Badung ini diperkuat dengan penandatanganan dukungan dari pimpinan desa (PD) dan pimpinan kecamatan (PK) Partai Golkar se-Badung.

Dukungan untuk menjadi calon bupati pada Pilkada Badung terungkap dalam rapat konsolidasi pascapemilu 2024, Sabtu, 16 Maret 2024 di kantor DPD Golkar Badung.

Aspirasi dari internal partai berlambang beringin ini nantinya akan dibawa ke DPD provinsi dan DPP Partai Golkar.

Ketua PK Partai Golkar Kuta Selatan Made Tomy Martana Putra menyatakan kesiapannya mendukung Suyasa untuk maju dalam Pilkada Badung pada 27 November 2024. Bahkan pihaknya siap membuat fakta integritas untuk mendukung all out.

“Kami selaku pengurus PK hingga PD se-Kuta Selatan siap all out serta memohon DPP merekomendasikan bung Ketua Kami yakni bapak Wayan Suyasa maju dalam Pilkada Badung,” ujar Tomy.

Sementara itu, Suyasa usai menggelar rapat konsolidasi tersebut menyambut baik dukungan dari para kadernya.

Ia menyampaikan terima kasih atas kesolidan kader serta pengurus Partai Golkar Badung dalam mendukung dirinya maju sebagai calon Bupati Badung dalam pilkada November 2024 mendatang. “Pemilu sudah usai, sekarang kita harus menatap kedepan yakni Pilkada di bulan November,” ucap Suyasa.

Wakil Ketua DPRD Badung ini pun bertetimakasih atas kepercayaan masyarakat kepada Partai Golkar. Terlebih telah mampu memberikan penambahan kursi dari 7 menjadi 11 kursi di DPRD Badung. Sehingga dirinya siap all out berjuang meraih kursi Badung satu.

“Jika tiang (Saya) nantinya diberikan mandat atau rekomendasi, tiang akan berjuang secara all out. Apapun lawan yang akan dilakukan nanti saya sudah siap. Saya mohon bimbingan semua para pengurus dan struktur Partai Golkar, karena saya tidak akan mampu melakukan hal ini sendiri, karena jabatan kepala daerah itu adalah jabatan partai politik atau munculnya dari partai politik meski ada dari jalur perseorangan, tapi di Bali itu jarang ada,” jelasnya.

Lebih lanjut ia menyampaikan peningkatan jumlah kursi berkat kepercayaan masyarakat harus dijaga. Peningkatan ini pun menjadi keyakinan untuk bertarung di Pilkada 2024.

Bahkan ia akan merasa malu jika tidak mendapatkan peningkatan jumlah kursi untuk maju di Pilkada 2024. “Adanya peningkatan suara untuk Partai Golkar hingga mencapai 24 persen, berarti masyarakat memberikan kepercayaan dan itu harus kami jaga,” katanya.

“Saya sudah siap lahir dan batin untuk menjadi suri tauladan serta mari kita gaungkan dalam Pilkada ini,” tegas politikus asal Desa Penarungan, Kecamatan Mengwi tersebut. {sumber}