Berita Golkar – Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, menegaskan pentingnya peningkatan profesionalitas anggota Fraksi Partai Golkar dalam menjalankan peran, tugas, dan fungsi di parlemen maupun di daerah pemilihan. Pesan tersebut disampaikan Bahlil dalam acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Gelombang II Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia Tahun 2025 yang diikuti ribuan kader Golkar.
Dalam arahannya, Bahlil mengingatkan agar seluruh kader, terutama anggota Fraksi di daerah, benar-benar hadir di tengah masyarakat dengan sikap yang merangkul dan solutif. “Saya berpesan kepada teman-teman di daerah, kalau ada aspirasi dari mahasiswa, masyarakat, terimalah mereka dengan baik,” tegasnya.
Bahlil juga menyinggung isu anggaran transfer daerah yang kini mengalami penurunan. Ia menekankan bahwa Partai Golkar tengah berkomunikasi intensif dengan pemerintah untuk mencari solusi agar tidak berdampak besar pada pelayanan masyarakat di daerah.
Selain itu, Bahlil mengingatkan pentingnya menjaga sensitivitas sosial di tengah kondisi masyarakat. Ia meminta kader Golkar untuk tidak menunjukkan gaya hidup berlebihan. “Kita jaga perasaan rakyat. Kita kurangi flexing-flexing. Hargai apa yang rakyat rasakan saat ini. Tolong jaga perasaan rakyat,” ujarnya.
Ketua Umum Partai Golkar itu juga menekankan agar kader terus aktif turun ke masyarakat. Kehadiran nyata, menurutnya, akan membuat partai semakin melekat di hati rakyat. “Kalau ini mampu kita lakukan dengan baik, Insya Allah Partai Golkar akan selalu dikenang masyarakat secara baik,” kata Bahlil.
Menjelang HUT ke-61 Partai Golkar, Bahlil menyampaikan bahwa DPP telah menyiapkan berbagai kegiatan sosial, mulai dari pasar murah, pengobatan massal gratis, hingga syukuran dan doa bersama masyarakat. Hal ini menjadi bentuk nyata komitmen Golkar untuk terus mempererat silaturahmi dengan rakyat.
Menutup arahannya, Bahlil mengingatkan seluruh anggota Fraksi bahwa Pemilu 2029 semakin dekat. Ia meminta setiap kader menjaga dan merawat basis konstituen di daerah pemilihan masing-masing. “Pemilu tinggal 3 tahun lagi. Jadi mohon Dapil bapak ibu di daerah jaga dengan baik. Kita pastikan bahwa di Pemilu 2029, Partai Golkar mampu menambah kursi,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Penyelenggara Bimtek Gelombang II, Kahar Muzakir, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti oleh 1.473 peserta dari 18 provinsi. Antusiasme tinggi dari para peserta menunjukkan komitmen kader Partai Golkar untuk terus meningkatkan profesionalitas dalam mengemban amanah rakyat.