Berita Golkar – Bakal Calon Presiden Prabowo Subianto Koalisi Indonesia Maju (KIM) memuji sejarah panjang perjalanan serta para senior Partai Golongan Karya (Golkar) sebagai tokoh pembela Pancasila. Pujian itu diungkapkan saat Prabowo memberi pidato dalam Rapimnas Partai Golkar di Jakarta, Sabtu (21/10).
Dalam pidato itu, Prabowo menyebut beberapa elit partai yang dikenal sebagai tokoh penting Partai Golkar, seperti Akbar Tandjung hingga Aburizal Bakrie. Ia mengatakan tokoh-tokoh itu sejak lama menjadi pejuang Pancasila, bahkan pernah membela eksistensi Pancasila dengan bersama-sama turun ke jalanan.
“Saya kenal tokoh-tokoh Golkar di sini, Pak Akbar Tandjung, Pak Aburizal Bakrie, waktu mereka belasan tahun. Mereka di jalanan, mereka membela Pancasila di jalanan. Mereka adalah pejuang-pejuang Pancasila,” ujar Prabowo di hadapan para petinggi Partai Golkar.
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga sempat memuji sikap patriotik Partai Golkar yang telah berkenan mengusung dirinya dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Bacapres dan Bacawapres untuk Pilpres 2024. Ia menilai sikap seperti itu tak sering terjadi dalam sejarah politik bangsa Indonesia. Terlebih, Partai Golkar merupakan partai dengan pemilik kursi DPR RI terbanyak di dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).
“Tidak sering dalam sejarah politik bangsa Indonesia, partai sebesar Golongan Karya, partai yang begitu banyak sejarahnya, tetapi di ujungnya menunjukkan jiwa yang seperti ini. Saya sungguh-sungguh hormat sama kalian,” ujar Prabowo.
Sementara itu, Partai Golkar melalui forum Rapimnas resmi mengusung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pasangan Bacapres dan Bacawapres Pilpres 2024. Keputusan tersebut diumumkan oleh ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily. Usulan itu nantinya akan dibawa dalam pertemuan forum ketua umum partai koalisi.
“Pertama, menetapkan, mendukung, mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden periode 2024-2029. Kedua, menetapkan, mendukung, mengusung, Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal cawapres dari Partai Golkar periode 2024-2029,” kata Ace Hasan kala membacakan putusan Rapimnas. {redaksi}
