Berita Golkar – Melalui festival kejuaraan Provinsi E-Sport ini, selain menjadi wadah bagi para pecinta E-Sport Banua, juga dapat melahirkan atlet-atlet yang dapat menjadi andalan dan kebanggaan masyarakat Banua.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor atau Paman Birin melalui Kabid Pembudayaan Olahraga Dispora Kalsel, Budiono saat membuka Festival Kejuaran Provinsi E-Sport Paman Birin 2023 di GOR Hasanuddin Banjarmasin, Senin (11/12).
“Kejuaraan ini adalah bukti bahwa E-Sport bukan hanya sekedar hiburan, tetapi juga sebuah arena dimana kecakapan dan strategi menjadi penentu untuk meraih prestasi dan juga kejayaan,” sampai Paman Birin.
Paman Birin mengatakan kepada para peserta, bahwa festival ini bukan hanya tentang menang atau kalah, tetapi juga tentang pengalaman, kecakapan, dan kerjasama.
“Manfaatkan kesempatan festival ini dengan sebaik-baiknya. Tunjukkan kemampuan terbaik, untuk meraih kemanangan dan mengukir prestasi,” jelasnya.
Paman Birin menambahkan, Pemprov Kalsel akan terus mendukung bakat-bakat yang dimiliki oleh para pemuda dan generasi muda Banua.
“Kejuaraan maupun festival yang kita selenggarakan ini, sebagai komitmen dari kita semua untuk terus memajukan olahraga, termasuk e-sport. Dan perlu diingat, junjung tinggi sportivitas. Karena dengan sportivitas, sebuah kejuaraan dapat berjalan dengan baik dan lancar, serta akan melahirkan yang terbaik sebagai juaranya,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua umum ESI Kalsel, Nurullah mengatakan, Kejurnas E-Sport digelar tanggal 10 sampai 14 Desember 2023 dan ada 10 nomor yang dipertandingkan dari delapan kategori pada Kejurprov E-Sport kali ini.
Adapun yang dipertandingkan, Mobile Legends Beregu, PUBG Mobile Beregu Putra, PUBG Mobile Beregu Putri, Free Fire Beregu, Free Fire Tunggal, Lokapala Beregu, E-Football 2023 Tunggal, FIFA 23 Tunggal, Tekken 7 Tunggal, dan Battle Of Guardians Tunggal.
“Tapi, dari 10 nomor yang dipertandingkan hanya sembilan yang diperhitungkan dalam medali. Satunya eksibisi yakni Battle Of Guardians Tunggal,” tandasnya.
Ia berharap, melalui Kejurprov nanti bisa muncul atlet-atlet baru potensial yang akan terus meramaikan persaingan cabang olahraga E-Sports di Kalimantan Selatan.
“Memang untuk talenta di cabang olahraga E-Sports saat ini sudah cukup banyak terutama di kategori putra, namun untuk kategori putri masih perlu ditingkatkan lagi secara bertahap,” imbuhnya. {sumber}
