Berita Golkar – Sekar Krisnauli Tandjung atau Sekar Tanjung merupakan politisi Partai Golkar. Ia adalah putri keempat dari politisi senior Partai Golkar, Akbar Tandjung.
Pada Minggu (12/1/2024) kemarin, Sekar Tanjung resmi melepas masa lajangnya. Ia akhirnya menikah dengan sang pujaan hati Erlangga Marthanegara pada Minggu (12/1/2025).
Dalam foto yang diunggah di akun Instagram miliknya @sekar.tandjung, pernikahan Ketua DPD Partai Golkar Solo itu pun berlangsung sangat meriah. Sejumlah tokoh, seperti Presiden RI ke 7 Joko Widodo dan Presiden RI ke 8 Prabowo Subianto turut hadir.
Tampak momen pernikahan itu sangat kental dengan adat khas Sumatera Utara. Lantas, seperti apa profil Sekar Tanjung tersebut?
Profil Sekar Tandjung
Sekar Tanjung merupakan politisi Partai Golkar. Ia memiliki nama lengkap Sekar Krisnauli Tandjung.
Ia lahir di Jakarta, 15 Juli 1996. Saat ini, Sekar Tanjung menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Solo.
Adapun latar pendidikan Sekar Tanjung, ia pernah menempuh pendidikan di SMA di Santa Ursula Jakarta pada 2011 sampai 2014.
Selepas menamatkan bangku sekolah, Sekar Tanjung melanjutkan pendidikan sarjana di Boston University, Amerika Serikat dengan jurusan jurnalistik hingga lulus pada 2018.
Selama menempuh gelar sarjana, Sekar mengikuti sejumlah program magang baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Ia pernah magang di The Daily Free Press sebagai staff writer selama 1 tahun 8 bulan pada tahun 2014.
Kemudian, setahun kemudian atau di tahun 2015, ia juga pernah magang di The Jakarta Post sebagai penulis feature selama 2 bulan.
Tidak berhenti sampai disitu, Sekar Tanjung juga pernah magang di Morocco World News sebagai penulis berita selama sebulan. Pada tahun yang sama, ia menjadi asisten adimistrasi selama tiga bulan di kampusnya, Boston University.
Kemudian, pada awal 2017, Sekar magang di ABC News hingga Mei 2017. Lalu, pada bulan berikutnya, ia magang di Bower Group Asia sebagai asisten peneliti selama 2 bulan.
Dalam karier politiknya, Sekar Tanjung sempat masuk dalam tim kampanye pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno saat Pilpres 2019. Kemudian, ia menjabat sebagai Media Relation for International Media dari Agustus 2018 sampai Juni 2019.
Setelahnya, Sekar tercatat tergabung dalam Ruang Guru sebagai Public Relation dari Agustus 2019 sampai Oktober 2020.
Sekar kemudian aktif ikut dalam kegiatan yang diselenggarakan Partai Golkar, dan sempat terpilih menjadi Ketua Panitia HUT ke-58 Golkar.
“Saya lulusan Golkar Institute batch 1 pada 2020. Saya juga aktif di organisasi sayap di Organisasi Masyarakat (Ormas) DPP, Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) di kepengurusan tahun ini. Dan kami aktif juga di Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) Golkar,” jelasnya, dikutip dari Tribun Medan.
Terkait pandangan politik, Sekar berpandangan bahwa politik sebagai alat untuk membantu masyarakat dengan memanfaatkan legislasi berpolitik.
“Saya rasakan adalah politik itu adalah alat yang luar biasa untuk kita bisa mencapai kebaikan, pembangunan, infrastruktur kita makin baik. Habis itu, mungkin kita bisa membuat legislasi-legislasi yang memanfaatkan elemen-elemen masyarakat yang banyak. Kita bisa merapikan birokrasi segala macam, kita bisa ikut dalam membangunkan SDM Pemuda,” paparnya.
“Perlu kita perhatikan adalah seorang politisi ini, menggunakan kekuasaannya dalam berpolitik. Jadi teman-teman pemuda jangan jadi anti politik karena sebenarnya dalam hidup kita selalu berpolitik” jelasnya. {}
