DPD 1  

Srikandi Milenial Golkar Sulsel, Eshin Usami Nur Rahman Deklarasikan Relawan ‘Gogi’ Dukung Prabowo-Gibran

Berita Golkar – Politisi muda Partai Golkar Sulawesi Selatan (Sulsel) Eshin Usami Nur Rahman mendeklarasikan relawan milenial untuk mendukung capres-cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Relawan tersebut diberi nama Golkar Gibran atau disingkat Gogi.

Relawan muda milenial Gogi itu dibentuk di Makassar, Minggu (21/10) malam. Eshin menyebut Gibran merupakan sosok representasi bagi anak muda sekarang. “Ini kesempatan terbaik anak anak muda tampil di panggung Indonesia. Dan Kak Gibran menjadi pemimpin anak muda saat ini,” ujar Eshin dalam keterangannya, Senin (23/10/2023).

Tak hanya itu, dia juga menilai dengan ditunjuknya Gibran sebagai cawapres merupakan sinyal positif bagi kawula muda. Eshin menyebut peluang anak muda untuk tampil ke panggung politik saat ini adalah momentum yang tepat.

“Anak muda punya momentum terbaik saat ini, bukan hanya untuk Gibran, tapi semua punya peluang yang sama,” ucap Eshin yang merupakan putri politisi Golkar Rahman Pina.

Pada pertemuan tersebut, sejumlah relawan dengan semangat meneriakkan yel-yel dan dukungan kepada Gibran. Langkah ini disebut sebagai upaya awal untuk mendukung kiprah anak muda di panggung politik nasional.

Diketahui, partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) secara resmi mengumumkan Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres yang akan mendampingi Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Keputusan KIM yang diambil secara konsensus langsung diumumkan Prabowo.

“Kita telah berembuk secara final secara konsensus seluruhnya sepakat mengusung Prabowo Subianto sebagai capres Koalisi Indonesia Maju untuk 2024-2029 dan saudara Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres dari Koalisi Indonesia Maju,” kata Prabowo dilansir dari detikNews, Minggu (22/10/2023).

Setelah secara resmi mengumumkan putra Presiden Jokowi itu sebagai Cawapresnya, Prabowo enggan menanggapi lebih jauh pertanyaan awak media. Dia hanya menegaskan pengusungan Gibran sebagai Cawapres merupakan konsensus dari parpol koalisi.

“Tidak perlu ada pertanyaan lagi lagi, ini keputusan aklamasi bulat dan konsensus dan kita siap maju untuk Indonesia Maju,” ujar dia. {sumber}