Berita Golkar – Syamsurachman resmi terpilih sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Provinsi Bengkulu untuk masa bakti 2025–2030. Pemilihan tersebut berlangsung dalam forum tertinggi Partai Golkar tingkat provinsi, yaitu Musyawarah Daerah (Musda) ke-XI, yang dihadiri oleh seluruh DPD II kabupaten/kota serta organisasi sayap partai.
Dalam sambutannya, Syamsurachman menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas amanah yang diberikan kepadanya untuk memimpin Partai Golkar Bengkulu lima tahun ke depan. Ia menegaskan komitmennya untuk bekerja dengan tulus demi kemajuan partai di Bumi Merah Putih.
“Saya menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya atas kepercayaan yang telah diberikan kepada saya. Insyaallah tekad dan niat saya tidak berubah. Saya tulus untuk memajukan Partai Golkar Provinsi Bengkulu,” ujar Syamsurachman, di Ballroom Hotel Mercure, Kota Bengkulu, Minggu malam (5/10/2025), dikutip dari BeritaMerdeka.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya kebersamaan dan kekompakan seluruh kader partai dalam menghadapi berbagai tantangan politik di masa mendatang. Menurutnya, Partai Golkar Bengkulu harus mampu menjaga soliditas dan memperkuat sinergi antarstruktur partai hingga ke tingkat akar rumput.
“Saya akan berusaha sekuat tenaga untuk merangkul semua komponen demi sinergitas, soliditas, dan kemenangan Partai Golkar di Bengkulu,” katanya.
Syamsurachman juga mengingatkan bahwa situasi politik saat ini berbeda dibanding lima tahun lalu.
“Pada saat itu kita memiliki gubernur dari Partai Golkar. Sekarang, kita tidak memiliki posisi itu. Maka dari itu, mari kita bergandengan tangan, memberikan yang terbaik agar Partai Golkar tetap menjadi pemenang dan menambah perolehan kursi di pemilu mendatang,” ujarnya.
Ia menutup sambutannya dengan ajakan untuk menyatukan tekad dan semangat seluruh kader.
“Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, mari kita satukan tekad untuk memajukan dan memenangkan Partai Golkar Provinsi Bengkulu,” tutup Syamsurachman.
Dengan terpilihnya Syamsurachman, diharapkan Partai Golkar Bengkulu semakin solid, adaptif terhadap perubahan politik, dan mampu memperkuat basis dukungan masyarakat menjelang kontestasi pemilihan umum mendatang. {}
