Berita Golkar – Sejumlah alat peraga kampanye (APK) baliho milik para calon legislatif (caleg) dari Partai Golkar di Badung, dirusak orang tak dikenal.
Perusakan sejumlah APK ini diketahui pada Rabu (13/12/2023) di wilayah Abiansemal. Tak ayal Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Golkar Badung meradang lalu melaporkan perusakan baliho itu ke Polsek Abiansemal, Rabu ini.
Ketua DPD Golkar Badung I Wayan Suyasa membenarkan partai telah melapor dugaan perusakan baliho itu ke polisi. Pihaknya mendapat informasi sejumlah baliho caleg kabupaten, provinsi dan DPR RI itu dari para kader dan konon sudah terjadi selama beberapa hari.
“Ya betul ada, dirobek. Kami temukan di Kecamatan Abiansemal. Salah satunya di perbatasan Desa Bongkasa dan Punggul. Sudah kami lapor, suksma (terima kasih),” ujar Suyasa ketika dikonfirmasi detikBali.
Awalnya, Suyasa cuek dengan apa yang terjadi. Namun karena saking terlalu sering ada laporan baliho diduga dirobek, pihaknya memutuskan melapor ke polisi. “Tapi ini terlalu sering (perusakan baliho), tiga hari. Akhirnya kami lakukan (pelaporan),” ungkap Suyasa.
Wakil Ketua DPRD Badung ini menyebut dugaan perusakan baliho APK ini sebagai bentuk kerdilnya demokrasi. Ia menekankan para peserta Pemilu maupun simpatisan dan masyarakat umum menjunjung tinggi demokrasi dan bersikap intelek.
“Ya semoga tidak terulang. Jangan sampai ada ketersinggungan. Jangan karena ada dasar tidak suka atau apa. Harusnya di Pemilu ini saling menghargai,” katanya.
Kapolsek Abiansemal Kompol I Gusti Made Sudarma Putra membenarkan laporan yang dilayangkan Suyasa dkk sudah masuk. Polisi juga sudah berkoordinasi dengan Panwascam dan Bawaslu Badung untuk mengatensi laporan tersebut.
“Dari sana (Golkar) sudah lapor dan mulai besok kami tindak lanjut. Kami tentu kakukan lidik siapa pelakunya, kalau perusakan. Kami ikuti mekanisme yang ada. Kami juga sudah cek ke lokasi memang ada yang rusak diperkirakan karena angin dan memang ada yang diduga disengaja (dirusak),” pungkas Sudarma. {sumber}