Berita Golkar – Wakil Bupati Bogor Ade Ruhandi menyambut baik rencana Presiden Prabowo Subianto yang akan membentuk Koperasi Desa Merah Putih.
Pria yang akrab dipanggil Jaro Ade ini menilai bahwa keberadaan Koperasi Desa Merah Putih merupakan langkah yang tepat dari Presiden Prabowo untuk menangani masalah kemiskinan.
“Saya dan pak Rudy Susmanto sangat menghargai keputusan bijak yang diambil oleh Presiden Prabowo Subianto. Tentu saja, berita positif ini menjadi harapan yang besar bagi masyarakat yang tinggal di 416 desa dan 19 kelurahan di Kabupaten Bogor,” kata Wakil Bupati Bogor, Ade Ruhandi, kemarin, dikutip dari RadarBogor.
Jaro Ade menambahkan, jika Koperasi Desa Merah Putih dapat hadir di setiap desa, tidak mustahil untuk membangun Indonesia dari desa, karena sejahtera nya rakyat adalah salah satu tanda kemajuan sebuah negara.
“Tujuan Koperasi Desa Merah Putih sudah jelas, seperti yang dinyatakan oleh Menteri Koperasi pak Budi Arie, yaitu untuk menghentikan siklus kemiskinan di desa. Ini sangat sejalan dengan visi dan misi Bupati serta Wakil Bupati Bogor, pak Rudy Susmanto dan saya, Jaro Ade,” ujar Jaro Ade.
Jaro Ade menekankan, tidak dapat disangkal bahwa desa memegang peranan penting dalam perekonomian negara.
Menurut data demografi nasional, lebih dari 40 persen penduduk Indonesia masih tinggal di desa. Kini saatnya pemerintah hadir di tengah masyarakat dan memberikan solusi nyata untuk masalah ekonomi di desa.
“Realita saat ini menunjukkan banyak masyarakat terjebak dalam utang dari pinjaman online, tekanan dari tengkulak yang menghantui petani, dan beban dari rentenir yang mengganggu warga desa,” kata politisi Golkar tersebut.
“Kami sangat berharap bahwa segala permasalahan itu bisa diatasi dengan adanya Koperasi Desa Merah Putih. Kami juga meminta dan berharap agar pemerintah pusat memberi kesempatan kepada pemerintah daerah untuk menggali potensi yang ada di masing-masing desa,” sambung Jaro Ade.
Jika desa diberikan kesempatan, tentu saja Bumdes di setiap desa akan berkembang dengan adanya Koperasi Desa Merah Putih. Salah satu caranya adalah dengan membangkitkan potensi pariwisata, pengusaha UMKM, serta sektor pertanian dan peternakan.
“Jika perlu, Bumdes juga perlu diberi kesempatan untuk menjadi agen distribusi gas LPG 3 kilogram dan RT bisa diberdayakan sebagai distributor agar kelangkaan gas 3 kilogram di masyarakat tidak terjadi lagi. Saya yang pernah menjadi kepala desa, mengetahui betul apa yang dibutuhkan oleh desa, jadi kehadiran koperasi ini adalah langkah yang tepat untuk kesejahteraan masyarakat,” tutupnya. {}