Walikota Vinanda Prameswati Instruksikan Perbaikan Gedung Sekolah Rusak di Kediri

Berita Golkar – Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati mengambil langkah tegas untuk meningkatkan kualitas pendidikan di wilayahnya. Hal ini ditunjukkan dengan kunjungannya ke SD Negeri Setono Pande, yang saat ini berada dalam kondisi memprihatinkan.

Ruang kelas dan fasilitas pendukung di sekolah tersebut telah rusak selama bertahun-tahun, bahkan enam ruang kelas terpaksa dikosongkan karena tidak layak digunakan.

Dalam pernyataan resminya yang dilansir Rabu (19/3/2025), Vinanda mengungkapkan keprihatinannya atas kondisi bangunan sekolah yang terletak di belakang Pasar Setono Betek tersebut.

“Atapnya rawan ambrol, terutama di musim hujan seperti sekarang. Pemerintah Kota Kediri telah melakukan survei untuk mendata dan menginventarisasi sarana dan prasarana di SD Negeri Setono Pande. Banyak ruang kelas yang tidak layak,” ujarnya, dikutip dari Pilar.

Sebagai tindak lanjut, Vinanda langsung menginstruksikan jajarannya untuk segera melakukan perbaikan. Saat ini, para siswa dialihkan ke ruang kosong yang sebelumnya merupakan bagian dari SD Negeri Setono Pande 2 dan 3, sebelum proses merger pada 2016 lalu.

Vinanda menegaskan bahwa perbaikan ini menjadi prioritas agar siswa dapat kembali nyaman dalam proses belajar mengajar.

“Ini akan menjadi catatan kami untuk segera diperbaiki. Hampir seluruh kelas kondisinya tidak layak, jadi ini harus diprioritaskan,” tegas alumnus Magister Kenotariatan UNAIR Surabaya tersebut.

Dukungan dari Dinas Pendidikan

Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri, Anang Kurniawan, menegaskan bahwa perbaikan SD Negeri Setono Pande sejalan dengan visi misi MAPAN (Masyarakat Adil, Makmur, dan Sejahtera) yang dicanangkan oleh pemerintah kota. Salah satu fokusnya adalah peningkatan kualitas pendidikan melalui perbaikan sarana dan prasarana sekolah.

“Hampir semua fasilitas di sekolah ini sudah tidak layak, termasuk UKS, kantin, sarana olahraga, dan ruang guru yang atapnya mulai jebol. Tahun ini, perbaikan ini menjadi skala prioritas,” jelas Anang.

Lebih lanjut, Anang mengungkapkan bahwa sekitar 10 persen dari total 111 SDN di Kota Kediri mengalami kerusakan berat. Pihaknya akan melakukan pendataan lebih lanjut untuk menentukan skala prioritas perbaikan berdasarkan tingkat kerusakan.

“Kami akan segera menindaklanjuti arahan Wali Kota untuk memperbaiki sekolah-sekolah yang rusak,” tambahnya.

Selain meninjau kondisi sekolah, Vinanda juga memberikan motivasi kepada siswa-siswi SDN Setono Pande yang sedang menjalani Pondok Ramadan di aula sekolah. Ia bahkan memberikan hadiah kepada anak-anak yang berani maju dan menjawab pertanyaan darinya.

Turut hadir dalam kunjungan ini, Camat Kota Bagus Hermawan, Kepala Sekolah SDN Setono Pande Lesti Setiti, dan Lurah Setono Pande Abdul Rahman.

Dengan langkah ini, Pemerintah Kota Kediri berkomitmen untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi para siswa, sekaligus mendukung peningkatan kualitas pendidikan di wilayahnya. {}