Berita Golkar – Warga Kota Kupang membludak di Arena Pasar Pangan Murah yang digelar DPD I Partai Golongan Karya (Golkar) Provinsi Nusa Tenggara Timur, pada Sabtu (4/10/2025). Melihat kondisi tersebut, Gubernur NTT Melki Laka Lena selaku Ketua DPD I Partai Golkar NTT menyebut, kebutuhan pangan masyarakrakat masih tinggi, dan perlu perhatian bersama.
Antusiasme masyarakat mendapatkan paket Pangan Murah yang berlangsung di Halaman Kantor DPD I Partai Golkar NTT, Jalan Frans Seda, Kota Kupang terpantau berjalan mulai pukul 06.00 WITA. Hingga pukul 12.00 Wita, masyarakat masih terus berdatangan membawa KTP untuk mendaftarakan diri mendapatkan paket pangan murah yang disediakan Pengurus DPP Partai Golkar NTT seharga Rp60.000, berisi lima kilo gram beras PSHP, satu liter minyak kita, dan satu kilogram gula pasir.
Kondisi tersebut sempat membuat panitia kewalahan mengatur pembagian paket pangan murah dimaksud. Melihat kondisi tersebut, Gubernur NTT, Melki Laka Lena selaku Ketua DPD I Partai Golkar NTT meminta ada pelayanan tambahan, hingga semua masyarakat yang telah mendaftar mendapat pelayanan dengan baik.
Salah seorang warga Kelurahan Kelapa Lima, Kota Kupang, Norce Nordo menyampaikan terimakasih kepada Partai Golkar NTT yang menyediakan pangan murah bagi warga. Menurutnya, pangan murah tersebut sangat membantu warga yang membutuhkan.
“Sebenarnya membantu sih, karena sangat murah dan harganya miring dibawah, jadi sangat membantu buat kami ibu rumah tangga. Saya berharap, program ini tetap berjalan pada kesempatan yang lainnya,” ucapnya.
Gubernur NTT, Melki Laka Lena selaku Ketua DPD Satu Partai Golkar NTT yang hadir langsung pada acara Basar Pangan Murah pada, Sabtu (4/10/2025) menjelaskan, pasar pangan murah tersebut merupakan inisiatif dan kesepatakan bersama Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia bersama Pengurus, agar pada ulang Tahun ke-61 Tahun 2025, partai Golkar mencoba meringankan beban masyarakat ditengah kondisi bangsa saat ini.
“Kita bersepakat bahwa di ulang tahun yang 61, Partai Golkar mencoba meringankan beban masyarakat di tengah kondisi ekonomi bangsa dan dunia saat ini yang kita lihat bersama, dan perlu kita bantu masyarakat kita. Dan ini keputusan dari Pa Bahlil, sehingga kita membantu masyatrakat untuk melakukan hal ini,” katanya. {}
