Berita Golkar – Menteri Pertahanan (Menhan) RI sekaligus Calon Presiden (Capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto menyambangi Ketua Dewan Pembina DPP Partai Golkar, Aburizal Bakrie pada Kamis (25/01) di Wisma Bakrie Tower, Kuningan, Jakarta Selatan.
Kedatangan Prabowo Subianto disambut secara langsung oleh Aburizal Bakrie di lobby Gedung Wisma Bakrie untuk kemudian keduanya secara bersama-sama masuk ke dalam.
Saat dijemput Aburizal Bakrie, Prabowo sempat berkelakar, “Malah dijemput, janganlah, kau ini,” kata Prabowo ke Aburizal seraya keduanya bersalaman.
Melalui unggahan akun instagram Prabowo Subianto, @prabowo terlihat keakraban antar keduanya terjalin. Tidak ada kesan serius dari pertemuan tersebut.
Keduanya tampak santai, Prabowo datang dengan menggunakan baju kebesarannya berwarna krem, sementara Aburizal Bakrie menggunakan kemeja biru langit khas warna TKN Prabowo-Gibran.
Pada pertemuan itu, Prabowo dan Aburizal juga sempat makan siang bersama serta bersenda gurau bersama dengan CEO TvOne Taufan Eko Nugroho dan Anindra Ardiansyah Bakrie atau kerap disapa Ardi Bakrie selaku Komisaris utama TvOne.
Namun, baik Taufan Eko Nugroho dan Ardi Bakrie hanya datang menyapa. Keduanya tak ikut dalam obrolan Aburizal Bakrie dan Prabowo Subianto. Dalam pertemuan itu, Aburizal Bakrie dan Prabowo mengaku hanya berbincang santai, tidak ada obrolan yang terlalu serius. Tetapi sudah pasti membahas mengenai situasi politik teraktual.
Di akhir perjumpaan, ditutup dengan foto bersama Aburizal beserta jajaran. Ical, sapaan akrabnya juga kembali menghantarkan Prabowo menuju ke mobilnya menuju Lobby Gedung. Salam hormat pun diberi oleh Prabowo kepada Ical di akhir pertemuannya itu.
Prabowo Subianto dan Aburizal Bakrie memang telah bersahabat sejak lama. Kedekatan keduanya tergambar dari panggilan ‘Abang’ yang disematkan Prabowo kepada Aburizal Bakrie.
Persahabatan keduanya semakin erat kala mengikuti konvensi Calon Presiden Partai Golkar di tahun 2004. Saat itu, bersama Akbar Tandjung, Wiranto dan Surya Paloh, keduanya mengikuti konvensi Capres Partai Golkar.
Sayangnya, baik Aburizal Bakrie dan Prabowo Subianto harus mengakui keunggulan Wiranto sebagai pemenang di putaran akhir konvensi Capres Partai Golkar. Pada tahun 2008, Prabowo Subianto mengambil langkah penting dalam kehidupan politiknya dengan mendirikan Partai Gerindra.
Sedangkan di periode tahun 2009-2014, Aburizal Bakrie menjadi Ketua Umum DPP Partai Golkar. Jadilah di Pemilu 2014 mereka bertemu dalam satu gelanggang kontestasi politik nasional.
Aburizal Bakrie sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar lantas mengarahkan dukungan kepada Prabowo yang diusung sebagai Calon Presiden pada Pilpres 2014.
Di bawah Koalisi Merah Putih (KMP), Aburizal Bakrie dan Partai Golkar mendukung penuh pencapresan Prabowo Subianto yang berpasangan dengan Hatta Rajasa untuk berhadapan dengan pasangan Jokowi-JK. Sayangnya pada Pilpres 2014, Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa harus mengakui keunggulan Jokowi-JK.
Hingga kini, persahabatan Aburizal Bakrie dan Prabowo Subianto tak lekang oleh waktu. Bahkan sebelum pendaftaran Capres-Cawapres di Pemilu 2024, Prabowo Subianto sempat menyambangi Aburizal Bakrie di kediamannya bersama Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto.
Persahabatan dua tokoh bangsa ini menjadi teladan yang bagi kehidupan berbangsa. Pasang surut hubungan politik antar keduanya tak membuat eratnya persahabatan menjadi berjarak.
Prabowo Subianto dan Aburizal Bakrie tetap karib dalam kondisi apapun. Saling memberi dukungan dan menjadi support system yang baik, begitu hubungan keduanya tergambar. {redaksi}