Berita Golkar – Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor melakukan gerakan penanaman sebanyak 237 ribu pohon mangrove di wilayah pesisir pantai di Kabupaten Kotabaru, Tanah Bumbu dan Tanah Laut pada 2024.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan Rusdi Hartono di Kotabaru, Selasa, menyampaikan gerakan revolusi hijau ini digagas oleh Gubernur Kalsel sejak 2017, termasuk untuk penghijauan pesisir pantai dengan tanaman mangrove. Dia mengatakan untuk menjaga kelestarian di kawasan pesisir, Pemprov Kalsel telah memiliki kawasan konservasi perairan dengan luas 179.659,89 hektare yang telah ditetapkan oleh Menteri Kelautan Nomor 69 tahun 2020 (kawasan ini setara dengan kawasan lindung di darat).
“Di lahan inilah gerakan penanaman pohon mangrove dengan target ratusan ribu itu dilakukan,” ujarnya. Sebagaimana kegiatan yang dilaksanakan dipimpin Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor pada rangkaian turun ke desa (Turdes) ke-10 tahun 2024 yang berlokasi di Desa Sigam, Kecamatan Pulau Laut Sigam, Kabupaten Kotabaru.
“Upaya untuk memperbaiki kualitas lingkungan hidup, melalui kegiatan penanaman pohon tidak hanya dilakukan di darat saja, melainkan dilakukan juga di kawasan pesisir, bahkan di perairan laut,” ujarnya. Menurut dia, Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor menyampaikan dengan adanya kawasan konservasi mangrove ini, sumber daya kelautan di Kalsel dapat terlindungi untuk kemudian dimanfaatkan secara keberlanjutan ke depannya.
Menurut dia, ekosistem mangrove, dan terumbu karang, dan ekosistem lamun sangat penting bagi kehidupan masyarakat. Dinamika perubahan tiga ekosistem tersebut sangat berkaitan erat dengan sumberdaya ikan.
“Saya mengajak seluruh masyarakat untuk terus menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan dalam menjaga pelestarian pesisir kita,” kata Gubernur yang lebih akrab disapa Paman Birin tersebut.
Dia pun mengapresiasi antusias masyarakat dalam mengikuti gerakan penanaman pohon mangrove di wilayah pesisir pantai Kotabaru. “Terimakasih semuanya, ini untuk kepentingan kelestarian lingkungan kita bersama,” katanya. {sumber}