Berita Golkar – Eks Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany meraih elektabilitas tertinggi pada hasil survei Pilgub Banten 2024 versi Litbang Kompas.
Ia memperoleh elektabilitas sebesar 38,3 persen. Terpaut cukup jauh dengan Wahidin Halim di urutan kedua dengan elektabilitas 18,1 persen. Lalu, Rano Karno duduk di posisi ketiga dengan bermodalkan 16,5 persen. Disusul Arif Wismansyah di urutan keempat dengan 6,9 persen.
Wahidin adalah Gubernur Banten 2017-2022. Sementara Rano Karno menjabat orang nomor 1 di Banten periode 2015-2017 menggantikan Ratu Atut yang terjerat korupsi. Rano sebelumnya menjabat Plt karena jadi wakil gubernur. Arif Wismanyah merupakan Wali Kota Tangerang dua periode 2013-2023.
Sementara itu, empat sosok lainnya meraup elektabilitas di bawah empat persen. Ada Irma Narulita dan Iti Octavia Jayabaya yang masing-masing memperoleh 3,7 persen.
Kemudian, di bawah mereka ialah Achmad Dimyati Natakusumah dan Ahmed Zaki Iskandar yang sama-sama meraup elektabilitas sebesar 2,7 persen. Sementara, 7,4 persen responden memilih ‘lainnya’.
Survei ini dilakukan pada 15-20 Juni 2024 yang melibatkan 400 responden melalui wawancara tatap muka dengan margin of error ±4,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Adapun berdasarkan konstelasi politik terkini, Pilkada Banten diprediksi akan mempertandingkan partai-partai di Koalisi Indonesia Maju (KIM). Gerindra dan Golkar diprediksi kuat akan berlawanan.
Gerindra bersama PKS yang mengusung Andra Soni-Dimyati, telah didukung PKB, NasDem, PAN, PPP, dan PSI. Total tujuh partai itu mengantongi 61 kursi dari 100 kursi DPRD. Namun demikian, nama Andra Soni tidak dimunculkan di survei litbang Kompas.
Sementara Golkar sejauh ini mendorong Airin maju. PDIP sebelumnya juga menyiapkan Ketua DPD PDIP Banten, Ade Sumardi untuk jadi cawagub Airin. {sumber}