Sosok Maman Abdurrahman, Aktivis dan Eks Presiden BEM Trisakti Bakal Jadi Menteri UMKM Prabowo

Berita Golkar – Politikus Partai Golkar yang juga anggota DPR RI, Maman Abdurrahman, dipanggil Presiden terpilih, Prabowo Subianto, ke kediamannya di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024) sore.

Setelah bertemu Prabowo, Maman memastikan ia ditugaskan menjadi Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Menurut Maman, Prabowo menaruh harapan besar padanya terkait kemajuan UMKM di Indonesia.

“Iya (jadi menteri UMKM)” kata Maman kepada awak media, Senin (14/10/2024), dikutip dari Tribunnews.

“Kita tahu penyerapan tenaga kerja itu diwakilkan 92 persen dari sektor UMKM, artinya apa? Delapan persennya dari industri besar.”

“Jadi harapan besar di Pak Prabowo kepada saya, untuk bisa mengamankan UMKM sebesar 92 persen itu,” jelas dia.

Profil Maman Abdurrahman

Maman Abdurrahman lahir pada 10 September 1980 di Pontianak, Kalimantan Barat. Saat ini, ia menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi VII DPR RI.

Pria lulusan S-1 Teknik Perminyakan Universitas Trisakti ini memulai karier politiknya saat bergabung dengan Partai Golkar pada 2010. Kala itu, ia tergabung di kepengurusan DPP Partai Golkar selama lima tahun.

Jabatannya di Partai Golkar menanjak, saat ia dipercaya menjadi Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar pada 2016. Kini, ia menjabat sebagai Ketua DPD I Partai Golkar Kalimantan Barat periode 2020-2025.

Maman diketahui memang aktif berorganisasi sejak duduk di bangku kuliah. Selama menjadi mahasiswa, ia pernah tergabung sebagai Ketua Bidang Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Universitas Trisakti dan Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) di kampusnya.

Ia juga pernah menjadi Ketua DPP Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI), organisasi di bawah Partai Golkar, dan Ketua DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI).

Berikut riwayat karier Maman Abdurrahman:

  • Insinyur Lapangan Premier Oil Indonesia (2008-2012);
  • Manajer Pengembangan Bisnis PT Luas Biru Utama (2010-2013);
  • Tenaga Ahli Kementerian Sosial (2018);
  • Anggota pergantian antar waktu (PAW) DPR RI (2018-2019);
  • Anggota DPR RI (2019-sekarang);
  • Anggota Komisi VII DPR RI (2019-2021);
  • Wakil Ketua Komisi VII DPR RI (2021-sekarang).

Harta Kekayaan Maman Abdurrahman

Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) terbaru milik Maman Abdurrahman, diserahkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 31 Desember 2023. Dalam LHKPN-nya, Maman diketahui memiliki harta kekayaan sebanyak Rp18.549.116.232.

Tetapi, jumlah itu berkurang menjadi Rp15.789.116.232, karena Maman mempunyai utang sebesar Rp2,76 miliar.

Aset terbesar Maman berasal dari delapan properti yang tersebar di Tangerang Selatan, Pontianak, dan Kubu Raya. Kedelapan properti itu nilanya mencapai lebih dari Rp15 miliar.

Berikut rincian harta kekayaan Maman Abdurrahman, dikutip dari elhkpn.kpk.go.id:

  1. DATA HARTA
  2. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 15.723.000.000
  3. Tanah dan Bangunan Seluas 150 m2/240 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 6.000.000.000
  4. Tanah dan Bangunan Seluas 74 m2/82 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 1.300.000.000
  5. Tanah dan Bangunan Seluas 123 m2/60 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG , HASIL SENDIRI Rp. 900.000.000
  6. Tanah dan Bangunan Seluas 300 m2/140 m2 di KAB / KOTA KOTA PONTIANAK , HASIL SENDIRI Rp. 1.500.000.000
  7. Tanah Seluas 980 m2 di KAB / KOTA KUBU RAYA, HASIL SENDIRI Rp. 900.000.000
  8. Tanah dan Bangunan Seluas 251 m2/200 m2 di KAB / KOTA KOTA PONTIANAK , HASIL SENDIRI Rp. 2.000.000.000
  9. Tanah Seluas 403 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 2.838.209.953
  10. Tanah Seluas 240 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 284.790.047
  11. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 1.225.000.000
  12. MOBIL, TOYOTA ALPHARD Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp. 825.000.000
  13. MOBIL, TOYOTA INNOVA VENTURER Tahun 2020, HASIL SENDIRI Rp. 400.000.000
  14. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 336.000.000
  15. SURAT BERHARGA Rp. —-
  16. KAS DAN SETARA KAS Rp. 1.265.116.232
  17. HARTA LAINNYA Rp. —-

Sub Total Rp. 18.549.116.232

III. HUTANG Rp. 2.760.000.000

  1. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 15.789.116.232 {}