Berita Golkar – Perebutan kursi Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Selatan (Sulsel) mulai memanas. Sejumlah kader partai berlambang beringin ini telah menyatakan siap menduduki jabatan ketua yang kini dijabat Taufan Pawe. Pemilihan Ketua Golkar Sulsel akan digelar dalam Musyawarah Daerah (Musda) pada Agustus 2024.
Meski masih beberapa bulan lagi, sejumlah figur mulai terang-terangan menyatakan kesiapannya untuk maju bersaing. Salah satu nama yang santer disebut bakal maju sebagai calon ketua adalah Ketua DPD II Partai Golkar Makassar, Munafri Arifuddin.
Pria yang akrab disapa Appi itu telah menyatakan sikap siap meramaikan persaingan calon ketua. Appi mengaku tidak masalah jika bersaing dengan banyak kader. Terlebih, ia harus berhadapan dengan mantan Wali Kota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin (IAS), dalam perebutan kursi Ketua Partai Golkar Sulsel.
“Proses itu ada namanya persaingan, ada kompetisi yang harus kita jalani. Bagaimana kita dalam proses ini tetap menjaga solidaritas tanpa mencederai satu sama lain,” ujar Appi saat diwawancarai di Kantor DPRD Makassar, Sabtu (8/2/2025), dikutip dari Tribun Timur.
Menurut Wali Kota Makassar terpilih periode 2025-2030 itu, kontestasi di tubuh Golkar harus tetap dalam koridor musyawarah dan kebersamaan. Oleh karena itu, jika DPP Golkar di bawah komando Bahlil Lahadalia memberikan perintah, dirinya siap menjalankan tugas.
“Sebab menjadi sesuatu hal yang naif barangkali kalau nama saya tidak masuk (di bursa calon ketua),” ujar Appi.
Pernyataan itu disampaikan lantaran Partai Golkar Makassar di bawah kepemimpinannya terbilang sukses. Appi berhasil membawa Partai Golkar bangkit pada Pemilu Legislatif 2024 lalu setelah terpuruk pada Pemilu 2019.
Pada Pemilu 2024, Partai Golkar Makassar meraih posisi kedua dengan 97.209 suara atau sekitar 13,34 persen. Beringin rindang tampil sebagai pemenang kedua setelah Partai Nasdem, dengan memperoleh 6 kursi di DPRD Makassar.
Di samping itu, Appi sukses memenangkan Pilwalkot Makassar 2024. Partai Golkar terakhir kali meraih kemenangan dalam Pilwali Makassar pada 2008 di bawah kepemimpinan Ilham Arief Sirajuddin. Setelah itu, Partai Golkar selalu gagal meraih kemenangan di tiga Pilkada berikutnya.
Namun, di Pilwalkot Makassar 2024, Appi dan pasangannya, Aliyah Mustika Ilham, berhasil meraih kemenangan telak dengan memperoleh 319.112 suara atau sekitar 54,72 persen.
Menurut Appi, pencapaian ini bukan hanya milik dirinya dan pasangannya, tetapi juga hasil kerja keras seluruh kader dan simpatisan Partai Golkar di Makassar.
“Menjadi Ketua Golkar Kota Makassar, kami terus berupaya memberikan sumbangsih yang baik untuk Golkar. Terakhir, kami melalui dukungan Partai Golkar berhasil di Pemilu Legislatif dan Pilkada Makassar. Kami ini sami’na wa’atan,” kata Appi.
“Jika ada perintah dari DPP Golkar, kami siap menjalankan tugas,” tambahnya.
Ilham Arief Sirajuddin menyatakan kesiapan dirinya untuk menggantikan Taufan Pawe memimpin Partai Golkar di Sulawesi Selatan (Sulsel). Apalagi, pria yang memiliki akronim nama IAS tersebut kembali memperlihatkan tajinya saat Pilkada di Sulsel 2024.
Ia mengatakan, dirinya siap menjadi ketua Partai Golkar Sulsel jika kepercayaan itu diberikan kepadanya.
“Itu pasti (siap pimpin Golkar) kalau diberikan kepercayaan Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II, serta Ormas Karya dan Kekaryaan,” kata IAS saat dihubungi Tribun-Timur.com.
Adapun kata mantan Wali Kota Makassar dua periode itu, dalam pemilihan ketua tidak ada yang namanya persaingan.
“Tidak ada persaingan di Golkar, yang ada bermusyawarah untuk figur yang bisa membawa Golkar ke depan kembali jaya di Sulsel,” jelasnya. {}
