Pendidikan Vokasi Jadi Senjata Menperin Agus Gumiwang Perkuat SDM Industri

Berita Golkar – Kementerian Perindustrian terus memperkuat kualitas SDM industri domestik, salah satunya dengan menerapkan skema industri 4.0 melalui unit vokasi yang dimiliki.

Industri 4.0 merupakan skema pemajuan bidang perindustrian dengan mengedepankan penggunaan teknologi digital, kecerdasan buatan, konektivitas, dan integrasi sistem di setiap aspek produksi.

“Penerapan industri 4.0 membutuhkan SDM yang terampil dalam bidang digitalisasi. Hal ini akan turut memacu sektor industri dapat lebih produktif dan inovatif sehingga bisa lebih berdaya saing global,” kata Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Jumat (14/3/2025), dikutip dari Antara.

Kemenperin sudah memfasilitasi infrastruktur dan sarana prasarana berbasis industri 4.0 melalui unit pendidikan di bawah naungan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) yang terdiri dari 11 Politeknik, dua Akademi Komunitas, dan sembilan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

BPSDMI sebagai unit kerja di lingkungan Kemenperin, bertugas mencetak SDM industri yang unggul, kompeten, dan berdaya saing global.

Dua orang siswa vokasi Kemenperin yaitu Fikri Haykal Fahreza dan Muhammad Chairil Fathir mampu mewakili Indonesia dalam kompetisi bidang industri 4.0 pada World Skills Competition (WSC) 2024 di Lyon, Prancis.

Kepala BPSDMI Kemenperin Masrokhan mengatakan, ajang kompetisi terbesar dan bergengsi di dunia tersebut diikuti sebanyak 69 negara dengan 1.400 kompetitor pada 62 jenis keahlian yang dilombakan. {}