Berita Golkar – Budhy Setiawan adalah anggota Fraksi Partai Golkar DPR RI dari Dapil Jawa Barat III yang meliputi Kota Bogor dan Kabupaten Cianjur. Seorang Budhy Setiawan adalah sosok yang benar-benar menjejakkan kakinya di daerah pemilihan. Sejak lahir pada 22 Maret 1967, besar hingga dewasa, Budhy Setiawan selalu memiliki tapak kaki dan jejak pemikiran di Kota Bogor. Maka tak heran jika masyarakat Kota Bogor sangat mengenalnya luar dalam.
Hal itu sangatlah berguna ketika Budhy Setiawan masuk ke dunia politik dan ikut kontestasi politik secara berjenjang, mulai dari DPRD Provinsi Jawa Barat hingga kini ia duduk di DPR RI. Bayangkan saja berapa banyak teman di sekolah dasar di mana saat mengenyam pendidikan SD Budhy Setiawan bersekolah SD Kesatuan Bogor pada tahun 1974–1980 yang bisa ia organisir untuk memilihnya.
Pun ketika masa SMP di SMP Negeri 3 Bogor pada tahun 1980-1983 dan masa SMA di SMA Regina Pacis Bogor pada tahun 1983-1986. Belum lagi ketika ia mengenyam pendidikan tinggi S1 ketika berkuliah di Jurusan Ekonomi Pertanian Institut Pertanian Bogor pada tahun 1986-1991. Hanya ketika ia mengambil gelar magister S-2 Program Studi Kebijakan Publik di Universitas Padjadjaran barulah dirinya keluar dari kuatnya tapak kaki di Kota Bogor.
Tentu teman-temannya semasa sekolah hingga berkuliah ini akan mendukung ketika Budhy Setiawan mencalonkan diri sebagai anggota legislatif. Tetapi itu bukanlah jaminan, ada ratusan Caleg lain yang memiliki kisah dan latar belakang serupa dengan Budhy Setiawan.
Jika ia bukanlah sosok yang spesial, sosok yang dekat dengan teman-teman dan juga masyarakat di daerah pemilihannya, sudah pasti Budhy Setiawan akan tersingkir dan tidak akan dipilih oleh masyarakat.
Bekal paling utama dari mengapa Budhy Setiawan berhasil terpilih dengan 47.967 suara ketika terpilih sebagai anggota DPR RI di Pemilu 2019 adalah buah dari caranya berkomunikasi dan mengabdi kepada masyarakat.
Selain tapak kaki yang kuat di daerah pemilihan, dunia organisasi termasuk yang juga paling berpengaruh terhadap kehidupan Budhy Setiawan. Semenjak di bangku kuliah, ketertarikan Budhy pada aktivitas keorganisasian dan politik sudah muncul.
Perhatiannya yang tinggi terhadap kemajuan bangsa dan kesejahteraan rakyat mendapat ruang tumbuh yang tepat di Jurusan Ekonomi Pertanian Institut Pertanian Bogor. Setelah menamatkan bangku kuliah dan mendapatkan gelar sarjana, jiwa keorganisasian Budhy makin terasah dengan semakin banyaknya amanah organisasi yang dipercayakan kepadanya.
Karang Taruna menjadi tempat Budhy Setiawan bertumbuh. Sejak tahun 2000 ia menjadi Wakil Ketua Umum, Karang Taruna Nasional dan pernah pula menjabat sebagai Ketua Karang Taruna Provinsi Jawa Barat pada tahun 2006-2017.
Kegemarannya akan dunia organisasi dan politik semakin menjadi. Pada medio tahun 2000an, Budhy Setiawan melabuhkan pilihan politiknya di Partai Golkar. Beberapa posisi dan peran strategis pernah diemban Budhy di struktur Partai Golkar. Seperti di tahun 2001-2004 mendapat tugas sebagai Sekretaris Kelompok Kerja (Pokja).’
Pada Pemilu 2004 Budhy Setiawan memberanikan diri mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif DPRD Jawa Barat. Budhy langsung terpilih, ia mulai diperhitungkan ketika di periode 2004-2009 mendapat amanah sebagai sekretaris Fraksi Partai Golkar DPRD Provinsi Jawa Barat.
Sejak duduk di kursi DPRD Provinsi Jabar, karir politiknya pun meningkat perlahan. Pada tahun 2006-2010 Budhy Setiawan diamanahi jabatan sebagai Wakil Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya Provinsi Jawa Barat.
Lalu seiring berjalannya waktu dan dinamika politik Partai Golkar, ketika Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Golkar, Budhy Setiawan diangkat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Maklum saja, Airlangga Hartarto rasanya cukup mengenal sosok Budhy Setiawan. Jejaring Karang Taruna, Partai Golkar serta Bogor baik kota dan kabupaten membuat hubungan keduanya lekat hingga sekarang.
Terbukti ketika Airlangga Hartarto terpilih untuk kedua kalinya sebagai Ketua Umum Partai Golkar untuk periode 2019-2024, Budhy Setiawan kembali diamanahi jabatan sebagai Ketua Bidang Tani dan Nelayan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar.
Setelah menuntas masa jabatannya sebagai anggota DPRD Provinsi Jabar, di Pemilu 2019, Budhy Setiawan kemudian kembali memberanikan diri maju pencalegan untuk DPR RI. Budhy Setiawan pun berhasil terpilih sebagai anggota DPR RI dari Partai Golkar di Pemilu 2019.
Ia lantas ditempatkan di Komisi IV DPR RI oleh Fraksi Partai Golkar pada awalnya, tetapi di tahun 2022 Budhy Setiawan dirotasi ke Komisi VI DPR RI yang membidangi urusan bidang industri, investasi, dan persaingan usaha.
Selama berkiprah di DPR RI, baik di Komisi IV dan Komisi VI DPR, Budhy Setiawan memiliki banyak catatan baik rapat dengan mitra kerja ataupun kerja-kerja legislasi.
Seperti misalnya turut aktif dalam pembicaraan tingkat I terhadap RUU tentang Pengesahan Regional Comprehensive Economic Partnership Agreement (RCEP) dan RUU tentang Comprehensive Economic Partnership Agreement between the Government of the Republic of Indonesia and the Government of the Republic of Korea (IK-CEPA).
Lalu rapat kerja dengan KLHK dan Kementerian Kehutanan terkait dengan program strategis di tengah pandemi Covid-19. Kemudian Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Pejabat Eselon I Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dan Kepala Badan Restorasi Gambut.
Kemudian rapat kerja Komisi 4 DPR RI dengan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI tentang evaluasi hasil pemeriksaan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Semester I Tahun 2019. Selanjutnya pembahasan mengenai penanganan ilegal fishing, unreported unregulated fishing, permodalan bagi pelaku usaha perikanan dan isu-isu lainnya.
Lalu monitoring dan evaluasi kegiatan tahun 2019, rencana program dan kegiatan tahun 2020, peralihan pelaksanaan program beras rastra dan isu-isu aktual lainnya dengan Perum Bulog dan kegiatan lainnya.
Yang patut menjadi catatan bagi Budhy Setiawan ia adalah figur anggota DPR yang sennatiasa turun ke masyarakat. Terdapat ratusan pemberitaan mengenai giat reses yang dilakukan oleh Budhy Setiawan kepada masyarakat. Dalam kesempatan giat reses itu, Budhy Setiawan selalu memberikan manfaat kepada masyarakat, baik bantuan maupun realisasi aspirasi masyarakat. {redaksi}
